OKE FLORES.COM - Kamar Dagang & Insutri (KADIN) Manggarai Barat yang dipimpin oleh Ignasius Charles Angliwarman, S.Si, terus berupaya mengoptimalkan potensi sektor pertanian di Manggarai Barat dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Mewujudkan hal tersebut, KADIN Manggarai Barat menjalin kerjasama lintas sektoral termasuk dengan akademisi dengan melakukan penandatanganan MoU dengan 3 kampus Vokasi terbesar di NTT.
"Ketiga kampus itu diantaranya; Politeknik Pertanian Negeri Kupang, Politeknik Negeri Kupang dan Kampus El Bajo Commodus Labuan Bajo," demikian keterangan Charles.
Baca Juga: BUMN Telah Mengumumkan Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Dibuka Mulai Hari Ini Sabtu, 23 Maret 2024
Penandatanganan MoU berlangsung di Aula Kampus El Bajo Commodus di Labuan Bajo pada Kamis, 21 Maret 2024.
Hadir di antaranya Ketua KADIN Manggarai Barat Ignasius Charles Angliwarman, S.Si, Direktur Politeknik Negeri Kupang; Frans Mangngi,S,T,,M.Eng ; Direktur Politeknik Pertanian Kupang: Johanis A. Jermias, S.Pt.,M.Sc ; Direktur Politeknik el Bajo Commodus: Prof. Dr. I Nengah Dasi Astawa,M.Si ; Lutfi dari Direktorat Mitras DUDI Kemendikbud ristek, dan Ibu Noldin Abola dari Politani Kupang.
Dalam sambutan, Charles menjelaskan, di Indonesia sektor pertanian berperan penting menjamin ketahanan pangan.
Baca Juga: Ini Jadwal Pendaftaran dan Tips Kartu Prakerja Gelombang 65
Sektor pertanian menyediakan 30% lapangan pekerjaan dan menyumbang 13% pendapatan domestik bruto (PDB).
Petani adalah penghasil sumber aneka pangan yang bernutrisi di Indonesia.
Dengan demikian dari hasil pertemuan ini akan dilakukan maping terkait potensi wilayah NTT khususnya 5 kabupaten prioritas yang muncul dalam penelitian 3 kampus Vokasi tersebut, yakni Manggarai Barat, Sumba Timur, Kupang, TTS dan Alor.
Baca Juga: Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Resmi Dibuka Hari Ini, Inilah Syarat dan Link Pendaftarannya
"Saya melihat, NTT mayoritas penduduknya terserap pada sektor pertanian. Karena intensifikasi pertanian ini penting dilaksanakan dengan mempertimbangkan hasil-hasil kajian akademis dari para pakar dari 3 kampus Vokasi di NTT. Maka Kadin akan membawa Team dan lakukan kunjungan lanjutan ke Politeknik tersebut untuk mempertegas detail kerja sama terkait pertanian tersebut," ungkap Charles.
Sementara itu, ketiga dorwktur kampus yang hadir hari itu menyambut baik adanya MoU lintas sektoral tersebut sebagai upaya kerjasama membangun potensi sektor pertanian di NTT.***