Upaya penguatan produksi beras dalam negeri, peningkatan efisiensi distribusi, serta regulasi harga yang adil menjadi kunci dalam menstabilkan harga bahan pangan.
Selain itu, program bantuan sosial dan subsidi untuk lapisan masyarakat yang rentan perlu diperkuat.
Di sisi lain, pengusaha warteg juga perlu mencari solusi kreatif, seperti meningkatkan efisiensi operasional, mencari sumber bahan baku alternatif, atau menjalin kerja sama dengan pihak-pihak terkait. Dengan demikian, dampak inflasi yang terasa oleh masyarakat dapat diminimalisir.
Kenaikan harga beras telah membawa dampak serius pada masyarakat, terutama melalui kenaikan harga makanan di warteg.
Inflasi yang merajalela memberikan tekanan ekonomi pada berbagai lapisan masyarakat.
Oleh karena itu, upaya bersama dari pemerintah, pengusaha, dan masyarakat perlu dilakukan untuk mencari solusi yang berkelanjutan demi menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan rakyat.***