Inilah Asupan Serat yang Cukup Dapat Mengurangi Alergi 

15 Juni 2023, 09:47 WIB
Inilah Asupan Serat yang Cukup Dapat Mengurangi Alergi  /

OKEFLORES.com - Alergi pada anak tentunya menjadi perhatian utama bagi orang tua.

Alergi makanan atau hal-hal lain yang menghalangi anak untuk melakukan atau memakan hal-hal tersebut terkadang menjadi penghalang bagi anak. 
Apalagi pemicu yang sering terjadi alergi pada anak karena faktor utamanya adalah makanan.

Akhirnya mencari jalan lain agar si anak bisa terhindar dari alergi yanh diderita.

Seperti yang dikatakan Dokter spesialis anak konsultan alergi imunologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) dr. Endah Citraresmi, Sp.A(K) mengatakan, mengonsumsi cukup serat tak hanya baik untuk kesehatan saluran pencernaan, tapi juga dapat mengurangi risiko alergi pada anak.


"Selain dapat membantu optimalisasi kesehatan saluran cerna yang krusial bagi tumbuh kembang dan kesehatannya, asupan serat harian yang cukup juga dapat mempengaruhi kondisi kesehatan, salah satunya alergi pada anak," kata Endah dalam sebuah webinar pada Selasa.

Alergi sendiri merupakan bentuk reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap zat lain yang dianggap berbahaya walaupun sebenarnya tidak.

Sementara faktor Makanan menjadi salah satu faktor pemicu alergi yang sering dialami anak.
Menurut Endah, saluran pencernaan merupakan tempat tinggal triliunan mikrobiota. Mikrobiota tersebut ada yang memiliki manfaat kesehatan.

Tetapi ada pula yang justru mencetuskan berbagai macam gangguan kesehatan, salah satunya alergi.

Endah juga menjelaskan bahwa anak yang menderita alergi dapat dikatakan memiliki jumlah dan keberagaman mikrobiota saluran cerna yang lebih sedikit.

Sedangkan anak yang tidak menderita alergi memiliki mikrobiota yang lebih banyak .

Untuk itu, agar tidak terjadi disbiosis atau ketidakseimbangan komposisi dan fungsi mikrobiota saluran cerna, maka anak harus mendapatkan asupan serat yang cukup.
"Kita mengenal ada bakteri baik dan bakteri patogen penyebab sakit. Kita ingin, di usus, bakteri baiknya yang dominan. Sehingga, kita harus memberi makan bakteri baik," imbuh Endah.

Baca Juga: Biadab! Kepala Sekolah di Purbalingga Tega Cabuli Murid Laki-Lakinya

Prebiotik akan digunakan untuk menunjang pertumbuhan dan kelangsungan hidup probiotik atau bakteri baik di pencernaan.

Hasil akhirnya, adalah memproduksi asam lemak rantai pendek yang terdiri dari tiga komponen penting yakni butirat, asetat, dan propionat.
"Butirat tidak hanya bekerja di usus, tapi juga masuk ke pembuluh darah dan organ lain lalu bekerja sebagai sinyal untuk berkomunikasi dengan otak dan mengatur sistem imun dan inflamasi.
Ini ada kaitannya dengan penyakit alergi," tutur Endah.
"Untuk itu, pada anak yang memiliki alergi, orang tua harus dapat memilih jenis makanan yang tepat dan tidak mengandung zat-zat yang menyebabkan alergi, menjaga asupan gizinya tetap seimbang dan juga bisa diberikan makanan atau minuman yang difortifikasi serat,” pungkasnya.

Adapun asupan serat yang dibutuhkan menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 tentang Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan Untuk Masyarakat Indonesia adalah 19 gram per hari untuk anak usia 1-3 tahun, 20 gram untuk usia 4-6 tahun, dan terus meningkat seiring bertambahnya usia.***

Editor: Sastriana Jedaun

Tags

Terkini

Terpopuler