Apa Sih Regenerasi Kulit? Berikut Penjelasan Pentingnya Regenerasi Kulit

- 12 Juli 2023, 14:07 WIB
Apa Sih Regenerasi Kulit? Berikut Penjelasan Pentingnya Regenerasi Kulit
Apa Sih Regenerasi Kulit? Berikut Penjelasan Pentingnya Regenerasi Kulit /Foto: Pexels//

OKE FLORES.com - Pembaruan kulit adalah salah satu poin terpenting untuk penampilan yang sehat dan bercahaya. Kulit yang sehat itu sendiri adalah aset terpenting untuk memastikan makeup yang digunakan melekat dengan baik, tidak cepat pudar dan menunjukkan kilau alami. Hal ini tentunya tidak bisa didapatkan secara instan karena membutuhkan perawatan rutin yang dapat mendorong regenerasi kulit secara optimal.

Melansir Fimela.com,  Rabu 12 Juli 2023. sebenarnya, apa sih yang dimaksud dengan meregenerasi kulit dan perawatan apa saja yang bisa dilakukan untuk mendorong proses tersebut? Baca artikelnya sampai selesai.

Baca Juga: Berikut Penyebab dan Pencegahan Stunting Pada Anak

Sel Kulit Melakukan Regenerasi Secara Alami

Secara sederhana, regenerasi kulit wajah merupakan sebuah proses yang dilakukan untuk memperbaiki sel kulit yang rusak dan menggantinya dengan sel baru yang lebih sehat. Proses perbaikan sel ini sendiri terjadi diawali pada lapisan dasar epidermis yang terjadi pada stratum basale.

Pertumbuhan sel kulit baru tersebut bisa mendorong sel kulit lama agar naik ke permukaan, sehingga lapisan terluar epidermis yang dipenuhi sel kulit lama bisa terangkat ke permukaan. Nah, sel kulit mati ini memang bisa mengelupas secara alami, tapi tidak dapat terangkat dengan maksimal tanpa dibersihkan secara rutin.

Tanda Kulit Mengalami Proses Regenerasi

Regenerasi kulit sendiri merupakan proses yang terjadi secara alami dilakukan tubuh. Jika berjalan dengan optimal, maka kulit akan terlihat lebih cerah dan sehat. Secara umum, tubuh akan melakukan proses meregenerasi kulit secara otomatis setiap 14 hingga 28 hari, tergantung dengan rentang usia yang dimiliki.

Baca Juga: Berikut Cara Mengatasi Stres di Dunia Pekerjaan

Ada beberapa tanda yang bisa diperhatikan untuk mengetahui apakah kulit mengalami proses regenerasi yang optimal. Apa saja sih?

1. Kulit Mengelupas

Proses pengelupasan menjadi tanda paling umum yang menunjukkan jika proses meregenerasi kulit sedang berjalan. Kondisi tersebut terjadi karena sel kuli yang telah rusak dan mati digantikan dengan sel kulit yang baru.

Namun, nggak jarang nih timbul pertanyaan, apakah pengelupasan kulit yang terjadi merupakan tanda regenerasi kulit atau malah tidak cocok dengan skincare yang dipakai? Hal ini bisa terlihat dari hasil pengelupasan kulit yang dialami. Jika kondisinya malah menunjukkan tekstur kulit yang kurang baik atau malah muncul iritasi, berarti pengelupasan yang terjadi bukan bagian dari regenerasi.

2. Lebih Cepat di Malam Hari

Umumnya regenerasi kulit wajah terjadi pada malam hari. Prosesnya juga berlangsung lebih cepat dan efektif dibandingkan pada siang hari. Hal ini terjadi karena ketika beristirahat di malam hari, tubuh bisa fokus pada proses pembelahan sel kulit.

Inilah yang membuat tubuh perlu mendapatkan istirahat yang cukup di malam hari. Nah, proses regenerasi yang berjalan dengan optimal ditandai dengan kondisi kulit yang lebih lembap dan sehat ketika terbangun di pagi hari.

3. Kulit Tampak Lebih Cerah dan Sehat

Kulit akan tampak glowing secara optimal jika proses regenerasinya bisa terjadi dengan maksimal. Jadi, tanda paling nyata yang bisa dilihat apakah pembaruan sel kulit berjalan dengan baik adalah dengan mengecek sendiri hasilnya.

Jika kulit terlihat lebih sehat dan cerah, artinya proses meregenerasi kulit telah berjalan dengan baik. Pori-pori pun terlihat lebih mengecil sebagai tanda bahwa kotoran yang tersumbat di pori-pori telah terangkat dengan baik.

Bagaimana Saat Proses Regenerasi Tidak Berjalan dengan Optimal?

Proses meregenerasi kulit memang berlangsung secara alami. Namun, seiring berjalannya waktu dan bertambahnya usia, kemampuan kulit dalam melakukan pembaruan dan pengangkatan sel secara alami akan menurun. Hal ini bisa membuat regenerasi kulit yang seharusnya terjadi malah terhambat.

Lalu, apa efeknya jika regenerasi terhambat? Sel kulit yang telah rusak dan mati yang tidak bisa mengelupas secara alami akan membuat wajah tampak kusam dan kurang bercahaya. Selain itu, hiperpigmentasi alias noda hitam pada wajah juga rentan muncul. Hal ini disebabkan karena lapisan kulit yang sudah mati tidak bisa segera digantikan dengan kulit yang lebih sehat dan kenyal.

Selain itu, menumpuknya sel kulit mati di permukaan wajah bisa menyebabkan pori-pori tersumbat. Kondisi ini tentunya bisa memicu masalah kulit lainnya, seperti munculnya jerawat yang mengganggu penampilan. Jadi, penting untuk selalu memperhatikan proses regenerasi agar bisa berjalan sebagaimana mestinya.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Fimela.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah