Ini 4 Penyakit Akibat Kehadiran Tikus di Rumah, Salah Satunya Hantavirus

- 8 November 2023, 11:02 WIB
Ilustrasi: Hama Tikus
Ilustrasi: Hama Tikus /Unsplash+

OKE FLORES.COM - Tikus seringkali dianggap sebagai hama yang mengganggu di banyak rumah.

Selain merusak makanan dan properti, kehadiran tikus juga dapat membawa risiko kesehatan yang serius bagi penghuni rumah.

Dalam artikel ini, kita akan membahas empat penyakit berbahaya yang bisa disebabkan oleh keberadaan tikus di rumah dan mengapa penting untuk segera mengatasi masalah ini seperti yang dilansir dari Sonora.id, Rabu, 8 November 2023:

Baca Juga: Bank Soal CPNS 2023: Panduan Lengkap dengan Kisi-kisi dan Contoh Soal TIU

  1. Leptospirosis Leptospirosis adalah penyakit menular yang dapat ditularkan kepada manusia melalui kontak dengan urine tikus yang terinfeksi. Ketika tikus merambat di berbagai permukaan rumah, mereka bisa meninggalkan jejak urine yang mengandung bakteri leptospira. Jika seseorang terpapar bakteri ini, gejala leptospirosis bisa bervariasi dari ringan hingga parah, termasuk demam, sakit kepala, mual, muntah, dan bahkan gangguan ginjal atau hati yang serius.

  2. Hantavirus Hantavirus adalah virus yang dapat ditularkan melalui udara ketika partikel debu yang terkontaminasi dengan urine, tinja, atau air liur tikus terhirup. Pada kasus yang parah, hantavirus dapat menyebabkan penyakit paru-paru hantavirus yang berpotensi fatal. Gejala awalnya mirip dengan flu, tetapi dapat berkembang menjadi gangguan pernapasan yang serius.

  3. Salmonellosis Tikus juga bisa membawa bakteri salmonella, yang dapat menyebabkan penyakit salmonellosis. Manusia dapat terinfeksi dengan mengonsumsi makanan yang terkontaminasi oleh kotoran tikus atau berinteraksi dengan permukaan yang telah terkena kotoran tikus. Gejala salmonellosis mencakup diare, muntah, sakit perut, demam, dan sakit kepala. Kasus yang parah bisa mengakibatkan dehidrasi yang serius.

  4. Pernafasan dan Alergi Tikus dapat menjadi sumber alergen, seperti debu tikus, bulu, dan air liur, yang bisa memicu reaksi alergi pada manusia. Orang yang alergi terhadap tikus mungkin mengalami gejala seperti bersin, mata gatal, gatal-gatal, dan sesak napas. Pernafasan tikus yang mengering bisa menjadi bahan pemicu serangan asma atau memperburuk kondisi pernapasan bagi mereka yang sudah menderita asma.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: sonora.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x