Apakah Mendongakkan Kepala Bisa Hentikan Mimisan? Ini 4 Cara Ampuhnya 

- 24 November 2023, 07:30 WIB
Foto: Apakah Mendongakkan Kepala Bisa Hentikan Mimisan? Ini 4 Cara Ampuhnya 
Foto: Apakah Mendongakkan Kepala Bisa Hentikan Mimisan? Ini 4 Cara Ampuhnya  /

 

OKE FLORES.COM - Mimisan, juga dikenal sebagai epistaksis, dapat terjadi pada siapa saja, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dengan berbagai alasan, mulai dari kelainan darah, iritasi mukosa hidung, luka di hidung, hingga tumor.

Namun, ada sebagian orang yang masih gagal menanganinya dengan baik. Apakah mungkin untuk menghentikan mimisan dengan mendongakkan kepala? Untuk lebih memahami, perhatikan langkah-langkah berikut untuk pertolongan pertama pada mimisan.

Apakah boleh mendongakkan kepala saat mimisan?

Baca Juga: Pilihan Obat Alami untuk Atasi Amandel Bengkak Tersedia di Apotek

Ternyata, memberhentikan darah saat mimisan dengan mendongakkan kepala adalah teknik yang salah.

Tidak peduli seberapa kecilnya, darah sebenarnya bisa mengalir ke belakang tenggorokan daripada keluar dari hidung.

Oleh karena itu, metode yang salah ini dapat menyebabkan beberapa komplikasi yang sering terjadi, seperti batuk, tersedak, dan muntah jika darah masuk ke perut.

Selain itu, ada kemungkinan bahwa bakteri di tenggorokan dapat mengkontaminasi darah, menyebabkan pneumonia, tetapi ini sangat jarang terjadi.

Cara yang benar untuk mengatasi mimisan

Perdarahan dari bagian depan hidung, atau epistaksis anterior, biasanya menyebabkan mimisan.

Mengutip Hallo Sehat, Kamis 23 November 2023, setelah mengetahui bahwa mendongakkan kepala adalah teknik yang tepat untuk mimisan, Apa saja, ya, metode yang dapat Anda gunakan untuk membuat mimisan dengan cepat dan tepat?

1. Jangan panik ketika darah keluar dari hidung Anda. Tetap tenang.

Dengan panik, Anda dapat menyebabkan komplikasi yang memperparah iritasi hidung dan mencegah pembekuan.

2. Menekan hidung

Setelah Anda keluar dari kepanikan, cubit hidung Anda dengan lembut.

Dipercaya bahwa menekan hidung dengan lembut dan benar dapat menghentikan atau memperlambat aliran darah daripada mendongakkan kepala saat mimisan.

Jika memungkinkan, tekan tepat di bawah pangkal hidung atau bagian tulang tahan selama sepuluh menit.

Baca Juga: Kenali Penyebab Amandel pada Anak, Pahami Penyebab dan Cara Mengobatinya

Jangan lepaskan untuk melihat apakah perdarahan atau mimisan telah selesai atau tidak.

Ulangi prosedur selama sepuluh menit lagi jika darah yang keluar dari hidung tidak kunjung berhenti.

3. Mencondongkan tubuh

Karena mendongakkan kepala saat mimisan berbahaya, Anda harus condongkan tubuh ke depan.

Ini dilakukan untuk menghindari darah kembali ke tenggorokan.

4. Menggunakan kain atau kompres es pada hidung setelah melakukan langkah-langkah di atas

Menggunakan kain yang sudah dibasuh dengan air dingin atau es batu pada hidung juga dapat membantu mengurangi jumlah darah yang keluar.

Jika diperlukan, simpan darah dengan kain atau tisu. Dibutuhkan waktu antara lima dan dua puluh menit untuk metode alami menghentikan mimisan ini berhasil.

Namun, disarankan untuk menghubungi dokter segera jika mimisan tidak berhenti selama lebih dari dua puluh menit.

Hidung kering biasanya menyebabkan mimisan.

Oleh karena itu, cara terbaik untuk menghindari mimisan adalah dengan menjaga indera penciuman Anda tetap basah di antaranya.

  • Oleskan petroleum jelly dengan kapas di area sekitar hidung pada malam hari.
  • Menggunakan humidifier untuk menjaga kelembaban ruangan.
  • Hindari mengupil dan tidak memanjangkan kuku adalah hal yang tepat untuk mencegah terjadinya mimisan.

Bagaimana jika mimisan tidak kunjung berhenti?

Dilansir dari situs University of Michigan Health, mimisan yang terjadi berulang sebanyak 4 kali atau lebih dalam seminggu memerlukan evaluasi medis untuk menentukan keseriusan masalahnya

Kondisi ini memang jarang menjadi perhatian, tetapi Anda disarankan untuk mencari bantuan medis atau pergi ke dokter jika mengalami tanda mimisan parah, seperti.

  • Setelah 30 menit masih tidak dapat menghentikan perdarahan atau mimisan.
  • Sering mengalami mimisan.
  • Darah yang keluar diyakini akibat cedera atau hidung bengkak.
  • Memiliki gangguan pembekuan darah atau menggunakan pengencer darah.

Biasanya, supaya darah yang keluar dari hidung bisa terkontrol, dokter akan menggunakan terapi untuk mengatasi kondisi tersebut.

Nah, metode yang biasanya digunakan dokter adalah kauterisasi, nasal packing dan obat-obatan sesuai kondisi.

Jika Anda khawatir dengan mimisan akan terjadi lagi, konsultasikan kepada dokter untuk mengetahui apa yang harus dilakukan selanjutnya.

Kesimpulannya, mendongakkan kepala saat mimisan merupakan cara yang salah ketika Anda ingin mengatasinya.

Alih-alih mendongak, justru yang Anda harus lakukan adalah mencondongkan tubuh ke depan agar mimisan bisa berhenti.

Selain itu, umumnya mimisan akan berhenti ketika Anda menekan hidung dan menghindari benda asing masuk ke dalam indera penciuman Anda.

Konsultasikan dengan dokter spesialis THT untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat. Anda bisa booking dokter spesialis THT terdekat dari lokasi Anda melalui platform Hello Sehat.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Hallo Sehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah