OKE FLORES.COM - Larangan untuk ibu hamil muda penting untuk diketahui dan dihindari agar tumbuh kembang janin menjadi optimal dan risiko terjadinya komplikasi kehamilan berkurang. Pasalnya, perkembangan janin paling pesat terjadi di masa kehamilan ini.
Hamil muda adalah momen yang penuh kebahagiaan, tetapi sering kali disertai dengan beragam keluhan akibat lonjakan kadar hormon kehamilan.
Di masa ini, ibu hamil juga perlu menjaga kesehatan kandungan dengan sebaik-baiknya agar kehamilan tetap sehat.
Baca Juga: 3 Manfaat Menggunakan Pembalut Kain, Lebih Sehat dan Ramah Lingkungan
Ibu hamil muda memerlukan perhatian khusus terhadap kesehatan dan kehamilannya. Ada beberapa hal yang sebaiknya dihindari selama kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan perkembangan bayi.
Berikut 10 hal yang sebaiknya dihindari saat ibu hamil muda:
1. Merokok dan Paparan Asap Rokok
Merokok selama kehamilan dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur, pertumbuhan janin terhambat, dan komplikasi kesehatan lainnya. Hindari juga paparan asap rokok pasif.
2. Konsumsi Alkohol
Alkohol dapat merusak perkembangan janin dan meningkatkan risiko sindrom alkohol fetal (SAF). Hindari sepenuhnya konsumsi alkohol selama kehamilan.
3. Obat-obatan Terlarang
Penggunaan obat-obatan terlarang seperti narkoba dan zat adiktif lainnya dapat menyebabkan kerusakan pada janin dan menyebabkan komplikasi kesehatan.
4. Paparan Zat Kimia Berbahaya
Hindari paparan zat kimia berbahaya seperti pestisida, cat berbahan kimia, dan bahan kimia rumah tangga yang dapat berdampak negatif pada perkembangan janin.
5. Penggunaan Tanpa Pertimbangan Obat-obatan Over-the-Counter (OTC)
Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan OTC atau suplemen, karena beberapa dapat berpotensi merugikan janin.
6. Berpuasa atau Diet yang Tidak Seimbang
Makanan yang seimbang dan nutrisi yang mencukupi sangat penting selama kehamilan. Hindari berpuasa atau menjalani diet yang tidak seimbang.
7. Pola Makan yang Tidak Higienis
Pastikan makanan yang dikonsumsi aman dan diolah dengan baik untuk mencegah infeksi makanan. Hindari makanan mentah atau setengah matang yang berisiko membawa bakteri seperti salmonella.
8. Stres yang Berlebihan
Stres yang berlebihan dapat berdampak negatif pada kehamilan. Cari cara untuk mengelola stres, seperti dengan meditasi, olahraga ringan, atau mendengarkan musik.
9. Kurangnya Aktivitas Fisik
Aktivitas fisik yang teratur dan aman selama kehamilan membantu memelihara kesehatan dan dapat membantu mengurangi risiko komplikasi.
10. Hubungan Seksual yang Tidak Aman
Hindari hubungan seksual yang tidak aman atau risiko tinggi yang dapat meningkatkan risiko infeksi dan komplikasi selama kehamilan.
Penting untuk selalu berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan selama kehamilan untuk mendapatkan panduan yang spesifik sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan ibu hamil muda.***