Apakah Kondisi Rahim Turun Bisa Terjadi saat Hamil?

OKE FLORES.COM - Kehamilan adalah fase yang penuh tantangan bagi seorang wanita, yang melibatkan perubahan fisik dan hormonal yang signifikan.

Salah satu masalah yang mungkin dihadapi oleh beberapa wanita hamil adalah turunnya rahim atau disebut juga sebagai prolapsus uterus.

Meskipun tidak umum, kondisi ini dapat menimbulkan kekhawatiran dan kebingungan bagi calon ibu.

Mengutip Berbagai Sumber, Selasa 09 Januari 2024, berikut ini kita akan membahas apa yang harus dilakukan ketika menghadapi situasi di mana rahim turun saat hamil.

Baca Juga: Mencegah Turun Peranakan pada Lansia: 5 Cara yang Perlu Diketahui

Pengertian Prolapsus Uterus

Prolapsus uterus terjadi ketika otot-otot dan ligamen yang mendukung rahim melemah, menyebabkan rahim turun dari posisinya yang seharusnya.

Kondisi ini bisa terjadi sebelum atau selama kehamilan, dan bisa menjadi masalah yang signifikan jika tidak ditangani dengan baik.

Gejala Prolapsus Uterus

1. Perasaan Berat di Daerah Panggul

Wanita yang mengalami prolapsus uterus dapat merasakan sensasi berat atau tekanan di daerah panggul.