Inilah Perbedaan Psikopat dan Sosiopat yang Perlu Diketahui

- 10 Januari 2024, 13:14 WIB
Ilustrasi psikopat/ Inilah Perbedaan Psikopat dan Sosiopat yang Perlu Diketahui
Ilustrasi psikopat/ Inilah Perbedaan Psikopat dan Sosiopat yang Perlu Diketahui /Freepik/

OKE FLORES.COM - Psikopat dan sosiopat adalah dua istilah yang sering digunakan untuk menggambarkan gangguan kepribadian antisosial, tetapi mereka memiliki perbedaan dalam konteks psikiatri.

Meskipun keduanya dapat menunjukkan perilaku antisosial, ada perbedaan dalam aspek-aspek seperti motivasi, pola perilaku, dan respons terhadap lingkungan sosial.

Berikut beberapa perbedaan utama antara psikopat dan sosiopat:

Baca Juga: Inilah Manfaat Vitamin D untuk Kesehatan Mental

  1. Asal Usul dan Genetika

    • Psikopati cenderung dianggap sebagai gangguan kepribadian yang memiliki dasar genetik yang kuat. Beberapa penelitian menunjukkan adanya faktor keturunan dalam perkembangan psikopati.
    • Sosiopati, di sisi lain, sering dikaitkan dengan pengaruh lingkungan, trauma, atau faktor sosial dalam perkembangannya.
  2. Empati dan Hubungan Sosial

    • Psikopat cenderung memiliki kurangnya empati dan kesulitan untuk membentuk hubungan emosional yang dalam dengan orang lain. Mereka seringkali memiliki kemampuan untuk menyembunyikan kekurangan ini dan memanipulasi orang lain.
    • Sosiopat juga cenderung kurang memiliki empati, tetapi mereka mungkin memiliki beberapa ikatan emosional yang lemah dengan kelompok tertentu atau individu tertentu. Mereka lebih mungkin menunjukkan perilaku impulsif dan tidak stabil.
  3. Kontrol Impuls

    • Psikopat biasanya lebih mampu mengendalikan impuls dan merencanakan tindakan mereka dengan cermat. Mereka dapat menjadi manipulatif dan licik dalam mencapai tujuan mereka.
    • Sosiopat seringkali cenderung bertindak secara impulsif dan kurang mampu mengendalikan dorongan mereka. Perilaku mereka seringkali lebih terlihat tidak terorganisir dan dapat menimbulkan masalah hukum.
  4. Tanggapan Terhadap Hukuman

    • Psikopat cenderung kurang merespon terhadap hukuman dan tidak merasa bersalah secara mendalam atas tindakan antisosial mereka. Mereka dapat memandang hukuman sebagai bagian dari permainan atau sebagai konsekuensi yang dapat dihindari dengan manipulasi.
    • Sosiopat mungkin merespons lebih terhadap hukuman atau konsekuensi sosial, tetapi tanggapannya bisa bervariasi tergantung pada tingkat keparahan gangguan kepribadian mereka.

Penting untuk dicatat bahwa istilah "psikopat" dan "sosiopat" tidak selalu digunakan dengan konsistensi di seluruh literatur psikiatri, dan beberapa profesional mungkin menggunakan kedua istilah tersebut secara bergantian.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x