Misalnya, ruang tamu yang juga berfungsi sebagai ruang kerja dengan meja lipat atau sofa yang dapat dilipat menjadi tempat tidur tambahan untuk tamu yang menginap.
3. Permainan Warna: Warna dapat memberikan ilusi optik tentang ukuran ruang. Pilihlah warna-warna cerah seperti putih, krem, atau abu-abu muda untuk dinding dan langit-langit agar ruangan terlihat lebih luas.
Gunakan aksen warna cerah seperti biru atau kuning untuk menambahkan sentuhan segar dan menyenangkan.
4. Pemisahan Ruang yang Kreatif: Dalam rumah minimalis, penting untuk memisahkan ruang tanpa membuatnya terasa sempit.
Gunakan perabotan seperti rak buku, lemari penyimpanan terbuka, atau panel kayu tipis untuk memisahkan ruang tanpa mengurangi aliran udara atau cahaya.
5. Penyimpanan Tersembunyi: Agar rumah tetap rapi dan terorganisir, pertimbangkan untuk menggunakan penyimpanan tersembunyi seperti lemari rakitan yang tersembunyi di bawah tangga atau tempat tidur dengan laci penyimpanan di bawahnya.
Ini akan membantu meminimalkan kekacauan visual dan memberikan kesan ruangan yang lebih teratur.
6. Keterbukaan Menuju Luar Ruangan: Jika memungkinkan, buatlah koneksi yang mulus antara ruang dalam dan luar ruangan dengan menggunakan pintu geser atau jendela yang dapat dibuka lebar.
Ini tidak hanya akan memberikan kesan ruang yang lebih besar, tetapi juga menciptakan aliran udara segar dan membawa keindahan alam ke dalam rumah Anda.