NTT, OKE FLORES.com - Benny K. Harman, seorang anggota komisi III DPR RI, mengkritik Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly dengan tajam.
Hal tersebut terjadi pada rapat kerja dengan Menkumham RI pada hari Rabu, 31 Mei 2023.
Benny K. Harman, yang bertanggung jawab atas pengawasan lapas, mempertanyakan kinerja Kemenkumham dalam hal tersebut.
Ia menyebutkan adanya masalah lama yang selalu muncul. Sebagai anggota DPR RI, ia melaporkan adanya laporan tentang aktivitas perdagangan narkoba di dalam lapas.
Baca Juga: Pasutri di Sidoarjo Aniaya Balita Berusia 2 Tahun yang Diasuhnya Hingga Tewas
“Isu lama selalu muncul transaksi narkoba di dalam lapas, Pak Menkuham ini selalu kami temukan transaksi narkoba di dalam lapas,” kata Benny melansir Ayojakarta.com, Sabtu 3 Juni 2023.
Lebih buruknya lagi, sesuai dengan pernyataan Benny, bahkan petugas BNN ataupun Polisi tidak dapat masuk kedalam lapas.
“BNN menyampaikan kami sulit masuk ke dalam lapas, Polisi nggak boleh masuk ke dalam lapas,” kata Benny.
“padahal diketahui ada informasi dari dalam ada transaksi narkoba di dalam lapas, BNN mau masuk tidak diperkenankan, Polisi mau masuk apalagi,” lanjutnya.
Benny juga menyinggung soal ‘uang’ yang entah kemana.
“Lalu membaca, dan mendengar angka ini dengan apa yang kita lihat di lapangan tidak nyambung, kemana duitnya ini.” ucapnya.
Lebih lanjut, Benny juga menyinggung soal fenomena lapas mewah. Di antaranya yakni adanya kafe dan restoran.
“Saya ke Surabaya, ada perubahan, banyak kafe di lapas, kage bagus. Orang yang punya duit di lapas buka kafe, restoran, itu perubahan luar biasa. Tapi apa iya?,” katanya.***