Secuil Harapan Uskup Ruteng untuk Ganjar dan Wejangan Kardinal Suharyo untuk Prabowo

27 Januari 2024, 11:32 WIB
Potret pertemuan Ganjar dan Uskup Ruteng serta Prabowo dan Kardinal Suharyo /Kolase Foto: OKE FLORES/

OKE FLORES.COM - Menjelang Pilpres 2024, setiap capres memiliki cara masing-masing untuk menggaet simpati masyarakat Indonesia.

Belum lama ini, capres Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto melakukan silahturahmi dengan petinggi Gereja Katolik.

Diketahui, Ganjar Pranowo bertemu Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, saat kunjungannya ke Kabupaten Manggarai, NTT, pada Jumat, 26 Januari 2024.

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Dorong Akselerasi Peremajaan Sawit Rakyat

Sementara itu, Prabowo Subianto bertemu dengan Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo bersama Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) di Jalan Cut Meutia 10, Jakarta Pusat, Jumat, 26 Januari 2024.

Ganjar Jadi Capres Pertama yang Menginjak Bumi Nuca Lale

Kunjungan Ganjar ke Kabupaten Manggarai menjadi euforia tersendiri bagi masyarakat. Betapa tidak, sejauh ini Ganjar menjadi capres pertama yang menginjakkan kaki di bumi Nuca Lale (julukan untuk Manggarai Raya).

Hal itu diutarakan langsung oleh Uskup Keuskupan Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat.

Baca Juga: KLAIM Uang Gratis dari Pemerintah Rp4,2 Juta Hari Ini, 27 Januari 2024 Siapkan KTP dan KK Sekarang Juga!

“Kita dapat bersyukur, Calon Presiden pertama kalinya datang ke Kabupaten Manggarai. Tentu, akan terukir indah dalam sejarah Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur,” kata Mgr. Siprianus saat bertemu Ganjar.

Kepemimpinan Ganjar, kata dia, nantinya bisa menjadi pilar kuat untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Dengan begitu, Indonesia Emas bisa terwujud tidak sekedar harapan saja.

“Visi Bapak Ganjar menjadi pilar kuat mencapai Indonesia emas 2045. Indonesia emas bukan hanya sebuah harapan, tapi sebuah komitmen negara yang maju, beradab dan sejahtera,” ungkap Mgr. Siprianus.

Baca Juga: Mengatasi Lupa Password Akun LPDP: Solusi Praktis untuk Menjaga Akses Akun Beasiswa Anda

Dalam pertemuan singkat itu, Mgr.Siprianus berharap ada perhatian penuh untuk sektor pertanian, pariwisata, dan lapangan pekerjaan ketika nanti Ganjar terpilih menjadi presiden.

“Kami berharap pemimpin bangsa ini bisa memperhatikan khusus pada sektor pertanian berkelanjutan tidak hanya meningkatkan kesejahteraan tapi juga mendukung ketahanan pangan nasional,” tutur Mgr. Siprianus .

“Sementara pariwisata yang dikembangkan bijak juga menjadi sebuah sumber kehidupan baru bagi masyarakat. Penting juga menciptakan peluang generasi muda kami. Terutama kami lulusan SMK, penyerapan tenaga kerja lulusan SMK untuk atasi penangguran menciptakan ekonomi dan generasi yang siap bersaing di pasar global,” imbuhnya.

Mgr.Siprianus juga menyentil pentingnya etika dalam kepemimpinan politik, sebab pemimpin yang bermoral dan beretika akan menjadi landasan kokoh dalam pembangunan berkelanjutan.

“Sebagai pimpinan rohani saya juga ingin menekankan pentingnya etika dalam kepemimpinan politik. Kepemimpinan yang bermoral, dan beretika akan menjadi landasan kokoh, bagi pembangunan berkelanjutan. Semoga harapan kami semua Bapak Ganjar bisa menjadi teladan dalam mengutamakan keadilan, kebenaran, dan kasih,” tuturnya.

Baca Juga: Mengatasi Lupa Password Akun LPDP: Solusi Praktis untuk Menjaga Akses Akun Beasiswa Anda

Sementara, Ganjar menyatakan dirinya sangat menyimak dengan seksama atas pesan yang diberikan oleh Mgr Siprianus. Bahkan, dia merasakan betul getaran yang disampaikan agar bisa diterapkan nantinya.

“Saya mendengarkan dengan seksama tadi Uskup Mgr. Siprianus sampaikan, mencoba untuk merenungkan kata-perkata, kalimat perkalimat. Rasanya menjadi kontekstual dalam kondisi hari ini dan pesan tadi menusuk ke jantung saya,” ucap Ganjar.

Lebih jauh, Ganjar mengucapkan terima kasih kepada Mgr. Siprianus yang telah menerimanya secara terbuka. Bahkan, banyak pesan yang diberikan kepada dirinya terutama mengenai bangsa dan negara.

“Mengingatkan kepada kita bawa di atas politik ada moral ada etika, dan politik tidak bermoral menjadi tidak bermanfaat. Ini saya terima kasih Mgr. Siprianus menerima saya,” tutup Ganjar.

Kardinal Suharyo Sentil Pilihan Politik Gereja Katolik kepada Prabowo

Baca Juga: Mengoptimalkan Pendaftaran Beasiswa LPDP 2024: Pentingnya Mengisi dan Mengunggah Dokumen Online

Tidak hanya Ganjar, Prabowo juga melakukan pertemuan dengan petinggi Gereja Katolik. Dalam hal ini, capres dari Partai Gerindra itu bertemu dengan Kardinal Ignatius Suharyo bersama Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) di Jalan Cut Meutia 10, Jakarta Pusat, Jumat, 26 Januari 2024.

Dalam pertemuan itu, Kardinal Suharyo menyentil itikad baik dari Prabowo, terutama dalam membangun serta memperkuat persatuan dan kerukunan jelang pemilu 2024.

"Yang disampaikan oleh Bapak Prabowo Subianto tadi intinya semuanya adalah kesatuan. Di bawah judul kesatuan itu ada sekian banyak hal: pemilu jujur, dikatakan oleh Bapak Prabowo sendiri, yang baik, adil dan sebagainya," ujar dia.

Uskup Agung Jakarta itu juga menambahkan, bahwasanya ranah Gereja Katolik adalah iman.

Oleh sebab itu, ia mendorong seluruh umat khususnya Katolik untuk mengedepankan kebaikan bersama.

Baca Juga: Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Dorong Akselerasi Peremajaan Sawit Rakyat

"Harapannya pasti tadi saya sudah menyampaikan kepada Bapak Prabowo, kami sebagai bagian dari gereja Katolik wilayah kami adalah iman, tidak yang lain-lain. Berdasarkan inspirasi iman itu, mendorong seluruh umat Katolik khususnya dalam fungsi dan peranan yang berbeda-beda, berjuang untuk kebaikan bersama," imbuh dia.

Suharyo pun menekankan bahwa atas nama pimpinan gereja Katolik, tidak boleh ada satu pun yang berpihak ke salah satu paslon karena tugas utamanya adalah mempersatukan. Pihaknya juga akan mendukung siapapun yang terpilih melalui proses dan hukum yang berlaku.

"Jadi di dalam gereja Katolik pilihan politik itu bermacam-macam dan kami pimpinan-pimpinan gereja tidak boleh berpihak karena tugas kami mempersatukan. Nanti kalau berpihak lalu fungsi pemersatu itu hilang," imbuh dia.

"Kami akan mendukung siapapun yang akan terpilih lewat proses yang memang sudah diatur oleh undang-undang," kata dia.***

 

Editor: Adrianus T. Jaya

Tags

Terkini

Terpopuler