Diduga Disekap dan Jadi Korban Asusila: Jeritan Anak TKW Dubai Asal Cianjur Bapak Kapolri Kami Mohon

- 8 Juli 2023, 13:49 WIB
Viral! Seorang Nenek Dikeroyok, Tangan Diikat Dituduh Menculik Anak
Viral! Seorang Nenek Dikeroyok, Tangan Diikat Dituduh Menculik Anak /Karawangpost/pexels: Engin Akyurt

OKE FLORES.COM - Dua anak dari Tenaga Kerja Wanita (TKW) Cianjur turun ke media sosial untuk meminta bantuan aparat penegak hukum (APH) dalam memulangkan ibunya ke negara asalnya. Seorang TKW bernama IDA diduga disekap dan menjadi korban asusila kelompok kriminal perdagangan manusia.

Melansir dari PikiranRakyat.com, Sabtu, 8 July 2023, melalui video tersebut, kakak beradik Herawati dan Muhammad Randi Rustandi meminta bantuan berbagai pihak berwenang untuk menangkap sponsor yang mengirim ibu mereka, hanya memintanya untuk mundur dari Dubai. 
"Assalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh.. Saya Herawati dan adik saya yang bernama Muhammad Randi Rustandi. Kami dari Bapak Suryana dan Ibu Ida, TKW asal Cianjur.

"Kami sudah membuat laporan ke Polres Cianjur, melalui LBH (Lembaga Bantuan Hukum) Keadilan dan ibu kami terakhir berkomunikasi dengan kami yaitu menyatakan (dia) disekap oleh kelompok perdagangan orang dan dijadikan menjadi pelayan seks," katanya lagi.

Baca Juga: Kebiasaan Baik di Pagi Hari Ini Bakal Bikin Kamu Lebih Sehat dan Produktif

Dia melanjutkan, Ida diberangkatkan untuk menjadi pekerja di luar negeri pada 2022. Namun, malang tak dapat dihalang, dalam prosesnya bukan mendapat pekerjaan layak bergaji enak, Ida justru ditempatkan di Dubai yang notabene melenceng dari perjanjiannya bersama si sponsor.
"Ibu kami berangkat ke Dubai tahun 2022 yang diberangkatkan oleh sponsor Hj. Rahmat," ucapnya.

Herawati menyebutkan beberapa pemangku jabatan penting dalam lembaga Polri, dari mulai Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo, Bapak Kapolda Jawa Barat Irjen Akhmad Wiyagus, dan Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan.
"Kami sudah tidak bisa menghubungi dan berkomunikasi dan ibu kami meminta untuk segera meminta bantuan dipulangkan. Bapak Kapolres Cianjur, Mohon Sponsor Haji Rahmat ditangkap. Saya mohon dengan sangat!" ujarnya.

Kronologi Kisah Tragis TKW Ida
Kasus Ida dimulai ketika dia dibantu sponsor untuk diberangkatkan bekerja ke luar negeri di tahun 2022. Dalam prosesnya mencari kerja di negeri orang, ia justru ditempatkan Dubai, melenceng dari perjanjian awal bersama sponsor.

“Awalnya, Ida berangkat dengan bantuan sponsor yang bernama Rahmat,” ujar kuasa hukum keluarga Ida dari LBH Keadilan, Shalatuddin.
Selang beberapa bulan terlewati, Ida sempat menghubungi suaminya, Suryana (41), memberitahu keberadaannya melalui sistem share lock di ponsel yang dia gunakan. Dalam percakapan bersama Suryana, Ida mengungkapkan situasi yang dihadapi, kabur dari majikan yang membuatnya tak nyaman, sampai berakhir nahas ditemukan sekelompok diduga pelaku perdagangan orang.

Menurut klaim Ida, dirinya lantas disekap dan dipaksa menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK), dengan permintaan untuk memakai pakaian seksi dan melayani para tamu-tamu kelompok bersangkutan.
Setelah sempat memberi kabar kepada sang suami, ponsel Ida mendadak tidak aktif. Shalatuddin menduga, besar kemungkinan ponsel yang Ida gunakan dirampas oleh mucikari yang menyekapnya. ***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x