Pemerintah Melalui Kemenkes Tambahkan 4 Jenis Vaksin Baru untuk Melindungi Anak Indonesia

- 14 Agustus 2023, 13:01 WIB
Foto:  Pemerintah Melalui Kemenkes Tambahkan 4 Jenis Vaksin Baru untuk Melindungi Anak Indonesia
Foto: Pemerintah Melalui Kemenkes Tambahkan 4 Jenis Vaksin Baru untuk Melindungi Anak Indonesia /

 

OKE FLORES.com - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan akan memberikan vaksin rotavirus (RV) secara cuma-cuma mulai besok, Selasa, 15 Agustus 2023. Ini dilakukan untuk melindungi anak-anak Indonesia dari kasus diare yang parah.

Sumber informasi dari Kementerian Kesehatan, Muhammad Syahril menyatakan, pemberian vaksin RV akan dilakukan secara seluruh Indonesia di Sulawesi Selatan. “Sasaran pemberian imunisasi RV dimulai paling cepat pada anak usia 2 bulan (atau bayi yang dilahirkan pada tanggal 16 Mei)," katanya, dilansir dari rri.co.id, Senin, 14 Agustus 2023.

"Yang akan diberikan sebanyak 3 dosis dengan jarak 4 minggu antar dosis, dan imunisasi RV dosis terakhir diberikan pada bayi usia 6 bulan 29 hari," kata dr Syahril. Sejak tahun 2022, pemberian imunisasi RV dilaksanakan secara bertahap di 21 kab/kota di 18 Provinsi. 

Baca Juga: Sambut Era Digital! Migrasi Siaran TV Analog ke TV Digital

Target pemerintah pada waktu itu mengincar 196.876 bayi di Indonesia. "Pada waktu itu, ada dua pertimbangan, yaitu tingginya angka kejadian dan kematian akibat diare pada balita, serta kesiapan sumber daya daerah dalam pelaksanaan vaksinasi," ujarnya.

Pelaksanaan vaksinasi dilakukan secara komprehensif dengan melibatkan berbagai program dan sektor. Ini termasuk tenaga, fasilitas, dan dana dari tingkat pusat hingga tingkat pelaksana.

 

 Semua keperluan atau ketersediaan vaksin ditanggung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sementara biaya operasional ditanggung oleh APBN, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dan sumber lain yang tidak mengikat.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Power Bank Terbaik

Untuk diketahui, Rotavirus adalah penyebab yang paling umum ditemukan dari penyakit diare pada bayi dan anak-anak. Namun, jarang terjadi pada orang dewasa.

Penelitian mencatat, hampir setiap anak di seluruh dunia terjangkit rotavirus paling tidak sekali pada masa kecil. Sampai saat ini, diare masih menjadi penyebab utama penderitaan dan angka kematian yang tinggi pada bayi.

Jaringan Pemantauan Rotavirus Indonesia (JPRI) menyatakan, 45% dari kasus rawat inap pada anak kecil yang disebabkan oleh diare akut disebabkan oleh rotavirus. Bahkan, sekitar 9,8% kematian pada bayi yang berusia di bawah 12 bulan dan 4,55 kematian anak kecil di Indonesia disebabkan oleh diare.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: rri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah