Tersinggung dengan Skor dari Ganjar dan Anies, TNI sampai Lontarkan Kalimat seperti Ini, Pengamat Militer Buka

- 16 Januari 2024, 11:11 WIB
Ilustrasi TNI.
Ilustrasi TNI. /Pixabay/Pexels

OKEFLORES.COM - Penilaian Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan terhadap kinerja Kementerian Pertahanan (Kemenhan) menyebabkan TNI tersinggung dan merasa tidak terima.

Betapa tidak, Ganjar dan Anies memberikan skor rendah, yakni 5 dan 11 terhadap kinerja Kemenham saat debat ketiga capres pada Minggu, 7 Januari 2024.

Pengamat Militer Universitas Nasional, Selamat Ginting membenarkan hal tersebut. Dia mengungkapkan, dirinya dihubungi via Whatsapp oleh para Perwira TNI buntut skor yang diberikan Ganjar dan Anies.

Baca Juga: Update Terbaru! Harga Bahan Pangan Pokok DKI Jakarta 16 Januari 2024: Bawang, Cabai Rawit, Minyak Naik Drastis

"Beberapa perwira tinggi TNI itu sampai kemudian mengirim WA ke saya, dia bilang ini sama saja tidak menghargai apa yang dilakukan Mabes TNI, Mabes Angkatan Darat, Mabes Angkatan Laut, dan Mabes Angkatan Udara," ujarnya.

Penilaian tersebut, kata Ginting, sangat merendahkan moral dari para tentara.

"Karena Kementerian pertahanan itu tugasnya membangun kekuatan. Mabes TNI adalah pengguna kekuatan, dan Mabes Angkatan adalah Pembina kekuatan. Mereka merasa bahwa pemberian nilai lima dan pemberian nilai satu adalah menjatuhkan moral mereka, dan ini akan berpengaruh bagi keluarga-keluarga tentara," tambahnya.

Bahkan, Ginting tak sungkan mengungkapkan kekecewaan TNI terhadap kedua capres atas skor tersebut.

Baca Juga: ASSBK Keluarkan Tiga Tuntutan Mendesak Atas Kematian Lee Sun Kyun

"Dalam pengertian 'kerja kami tidak dinilai secara baik oleh orang yang punya ambisi menjadi presiden' itu pesan yang saya dapat di WA kemarin, dan bagi saya ini menjadi catatan," ujar Selamat Ginting.

"Sampai begini, bagaimana nanti kalau timbul masalah keamanan terhadap dua calon presiden karena itu menafikan kerja kami. kami bisa saja lari, tidak mau bertanggung jawab, karena kami tidak dinilai secara adil," ucapnya menambahkan.

Menurut Selamat Ginting, hal itu tidak diperhatikan oleh para kandidat Capres-Cawapres dalam melaksanakan debat Pilpres 2024.

"Nah ini yang mungkin tidak diperhatikan oleh kandidat-kandidat yang emosi dalam debat, yang lupa dengan kultur Indonesia. Saya tentu mengingatkan siapa pun harus juga berpikir berbeda sekali kultur Indonesia dan kultur barat," tuturnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal Youtube Indonesia Lawyers Club.

Baca Juga: KABAR BAIK! Sudah Cair Dana BOS Madrasah dan BOP RA Tahap 1, Totalnya Capai Triliunan

Anies Baswedan menilai kinerja Kemenhan berada di nilai 11 dari 100. Sedangkan Ganjar Pranowo memberikan nilai 5 dari 10.

Sama seperti dosen yang memberikan nilai kepada mahasiswa, penilaian Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo terhadap pertahanan Indonesia pun dinilai kurang bijak.

Pasalnya, dosen saja diberikan patokan oleh dekan dan kaprodi dalam memberikan nilai kepada mahasiswa.

"Misalnya dari 16 kali Pertemuan Mahasiswa itu masuk semua, maka paling tidak dia sudah punya nilai enam untuk angka minimal untuk lulus. baru kemudian hasil uts-nya, hasil UASnya Seperti apa," ujar Selamat Ginting.

Baca Juga: Lee Jae Won, Aktor Berbakat Welcome To Samdal-Ri, Raih Penghargaan Pertama

"Lalu bagaimana kalau kemudian seseorang yang sudah memerintah, dalam pengertian memimpin sebuah Kementerian hampir 5 tahun dan itu dinilai 5 sama dengan tidak lulus. Artinya adalah kita semua gagal dalam menjaga kedaulatan," ucapnya menambahkan.

Nilai dari Anies dan Ganjar untuk Kemhan Anies Baswedan menantang Ganjar Pranowo memberikan skor atas kinerja Kementerian Pertahanan (Kemenhan) di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto. Momen tersebut muncul dalam debat ketiga capres yang digelar Minggu malam. Berdasarkan data-data yang dikumpulkan, Ganjar hanya memberikan skor 5. Namun akibat keterbatasan waktu, dia akan mengungkapkan alasannya pada kesempatan lain.

“5 juga. Saya punya datanya dan kemudian akan sampaikan. Maka di meja saya sudah saya siapkan data satu per satu,” kata Ganjar, Minggu, 7 Januari 2024 di Istora Senayan, Jakarta. Anies menilai skor yang diberikan Ganjar justru terlalu tinggi, karena Kemenhan masih harus berbenah di berbagai sisi. "Skornya justru di bawah 5 Mas Ganjar, kalau 5 itu ketinggian Mas Ganjar," ujar Anies. Ganjar lantas balik bertanya, dia ingin Anies tidak bias dalam menilai kinerja Kemenhan dan Prabowo. "Mas Anies gak usah takut. Disebut saja angkanya berapa? Kayak saya gitu sebut saja," kata Ganjar. Anies lalu memberikan skor yang jauh lebih kecil dibanding Ganjar. "11 mas, dari 100," ujar Anies.

Baca Juga: Lee Jae Won, Aktor Berbakat Welcome To Samdal-Ri, Raih Penghargaan Pertama

Ganjar berkelakar, dia sedikit menggertak Anies dalam sesi tersebut agar capres 01 itu tidak ragu dalam mengkritisi kinerja Prabowo. "Ini sedikit ngajari gendel Mas Anies biar berani," kata Ganjar.***

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah