Mitsubishi Xpander Hybrid Akan Diluncurkan, Menperin: Mitsubishi Berencana Memperluas Pabriknya di Indonesia

28 Juli 2023, 10:31 WIB
Mitsubishi Xpander Hybrid: Mitsubishi Xpander Hybrid Akan Diluncurkan, Menperin: Mitsubishi Berencana Memperluas Pabriknya di Indonesia-f/istimewa /

 

OKEFLORES.com - Sebuah pernyataan dibuat oleh Mitsubishi Motors Corporation (MMC) mengenai peluncuran Mitsubishi Xpander Hybrid. Rencananya, Xpander Hybrid akan diluncurkan pada tahun 2024.

Dalam sebuah pernyataan yang dibuat oleh Presiden dan CEO Mitsubishi Motors Corporation (MMC), Takao Kato, ia menyatakan bahwa Xpander Hybrid akan diluncurkan pada tahun 2024.

"Kami merencanakan untuk meluncurkan new compact SUV, Xpander Hybrid pada awal tahun depan," ujar Kato saat acara peluncuran Mitsubishi Triton di Thailand, Rabu 26 Juli 2023, dilansir dari pikiran-rakyat.com, Kamis, 28 Juli 2023.

Baca Juga: Menperin Sebut Akan Mencari Tahu Alasan Subsidi Motor Listrik yang Tidak Laku

Tidak diragukan lagi, peluncuran Mitsubishi Xpander Hybrid telah dibicarakan sejak beberapa tahun terakhir. Rencana awal untuk peluncurannya adalah pada tahun 2021.

Saat itu, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengumumkan bahwa Mitsubishi berencana untuk memperluas pabriknya di Indonesia dengan dana sebesar Rp11,2 triliun.

Selanjutnya, kapasitas produksi pabrik Mitsubishi di Indonesia meningkat menjadi 250 ribu dari 220 ribu sebelumnya.

Selain itu, dia juga menjelaskan bahwa pabrik Mitsubishi telah diperluas untuk memproduksi mobil baru, seperti Mitsubishi Xpander Hybrid.

Selanjutnya, kapasitas produksi pabrik Mitsubishi di Indonesia meningkat menjadi 250 ribu dari 220 ribu sebelumnya.

Selain itu, dia menjelaskan bahwa pabrik Mitsubishi telah diperluas untuk memproduksi mobil baru, seperti Mitsubishi Xpander Hybrid.

"Dari Indonesia, mobil-mobil Xpander Hybrid ini akan dikirimkan ke negara-negara tujuan ekspor," ujar Agus.

Baca Juga: Berikut Tarif yang Ditetapkan Pemerintah untuk Pengisian Kendaraan Listrik di SPKLU

Agus menyadari Mitsubishi serius dalam proyek investasi mereka ini. Karenanya ia meminta agar pemerintah juga menyiapkan infrastruktur yang dibutuhkan oleh ekosistem mobil listrik.

Salah satunya adalah pembangunan stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) yang memerlukan koordinasi dengan kementerian lainnya.

"Kita juga harus menyiapkan teknologi battery recycle. Karena pada dasarnya teknologi yang maju membuat semua hal bisa didaur ulang," ungkapnya.***

 

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler