"Dua langkah yang bisa dilakukan setelah terjadi kebakaran. Tindakan preventif memang sudah kita lakukan. Seperti kita ahu baterai itu sudah mendaat pengujian, baik dari elektrika maupun mekaniknya," ucap dia.
Jika mobil listrik terbakar, elektrikalnya dapat direndam untuk mencegah api menyebar.
"Baterai juga punya battery management system (BMS) apabila ada kondisi tertentu dia akan melakukan cut off sendiri jadi stop operasi sendiri semisal kendaraan panas. Mungkin nantinya akan ada regulasi tambahan untuk kendaraan listrik. Untuk ICE (mobil bensin) memang pengujiannya berbeda. Di luar keutungan yang di dapat dari kendaraan listrik, bahaya yang mengintainya juga berbeda," kata dia.***