Okeflores.com - Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay yang akarab disapa Nono menjadi perbincangan hangat Masyarakat di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), hal itu dikarenakan Nono berhasil menjadi juara dalam olimpiade matemitika yang diikuti oleh 7.000 siswa dari seluruh dunia.
Nono merupakan siswa kelas 2 Sekolah Dasar Negeri Inpres Buraen 2 di Kabupaten Kupang,Nusa Tenggara Timur.
Dengan prestasi yang diraih Nono, Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat memberikan aparesiasi kepada Nono.
"Siswa kelas 2 di SD Inpres Buraen 2, Kecamatan Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang ini berhasil menempati posisi pertama dalam kompetisi tingkat dunia Abacus Brain Gym 2022 yang diikuti oleh sekitar 7000 siswa dari seluruh dunia," tulis Gubernur NTT, dalam akun Instagram pribadinya @viktorbungtilulaiskodat.
Selain itu, Zubairi Djoerban yang dikenal sebagai penemu kasus pertama sekaligus pioneer penanganan HIV dan AIDS di Indonesia mengungkapkan pendapatnya terkait siswa yang telah mengharumkan nama bangsa tersebut. Ia mengunggah apresiasinya melalui akun Twitternya.
"Anak hebat. Berusia 8. Bernama tulen Archangels Hendrik Meo Tnunay. Berhasil juara 1 kompetisi matematika tingkat dunia Abacus International Abacus Brain Gym 2022. Luar biasa," cuit Profesor Zubairi melansir Pikiran Rakyat.com,Sabtu, 21 Januari 2023.
Kalahkan Siswa Amerika Serikat
Saat mengikuti kompetisi Internasional itu, Siswa SD Negeri Inpres Buraen 2 di Kabupaten Kupang itu, berhasil menyelesaikan 15.021 file. Diketahui satu file berisi 10 soal. Sehingga jumlah soal keseluruhan yang berhasil dikerjakan Nono adalah 152.010 soal.
Soal-soal tersebut diujikan secara virtual dan di listening kan dalam Bahasa Inggris