Sejarah! 'May Day' Mengenang Kerusuhan Haymarket di Chicago yang Telan Banyak Korban

- 31 Mei 2023, 11:12 WIB
Sejarah! 'May Day' Mengenang Kerusuhan Haymarket di Chicago yang Telan Banyak Korban
Sejarah! 'May Day' Mengenang Kerusuhan Haymarket di Chicago yang Telan Banyak Korban /

Pada saat itu, terjadi konflik antara buruh, pengunjuk rasa, dan polisi.

Sebelum terjadi Kerusuhan Haymarket Chicago, organisasi buruh terbesar di Amerika Serikat (Knights of Labour) mendukung gerakan para pekerja untuk mogok dan berdemontrasi.

Kemudian baru terjadi Kerusuhan Haymarket Chicago.

Saat kejadian, para polisi mencoba untuk meredam aksi unjuk rasa tersebut, namun ada oknum yang melempar bom.

Hal tersebut membuat polisi terpaksa mengeluarkan tembakan secara acak.

Akibatnya, tujuh petugas meninggal dunia, dan 60 lainnya terluka, ada 4 hingga 8 masyarakat diperkirakan meninggal dan 30-40 lainnya terluka.

Konferensi Sosialis Internasional pada tahun 1889 pun menetapkan 1 Mei sebagai hari libut Internasional bagi buruh (Hari Buruh Internasional) untuk memperingati peristiwa Haymarket.

Sejarah May Day di Indonesia

Di Indonesia, Hari Buruh diperingati pada masa kolonial Hindia Belanda.

Peringatan ini dimulai pada 1 Mei 1918 oleh Serikat Buruh Kung Tang Hwee.

Hal ini bermula dari sebuah Adolf Baars, seorang tokoh sosialis asal Belanda yang memprotes harga sewa tanah milik para buruh yang terlalu murah untuk dijadikan sebuah perkebunan.

Halaman:

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x