Network
OKE FLORES.COM - Ada aturan baru yang akan diterapkan dalam sepak bola.
Aturan tersebut adalah penggunaan kartu biru selama pertandingan berlangsung.
Pengenalan kartu biru telah diumumkan oleh Dewan Asosiasi Sepakbola Internasional (IFAB).
Baca Juga: ASYIK Kartu Prakerja 2024 Gelombang 63 Dibuka! Peserta Bisa Dapat Rp 4,2 Juta, Begini Syaratnya
Dengan hadirnya kartu biru, diharapkan akan membawa perubahan signifikan dalam penegakan aturan permainan.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi fungsi dan dampak kartu biru terhadap dinamika lapangan hijau.
Apa Itu Kartu Biru?
Kartu biru merupakan sebuah inovasi yang ditambahkan ke dalam repertoar wasit, ditempatkan di antara kartu kuning dan merah yang sudah ada.
IFAB memperkenalkan kartu ini sebagai respons terhadap tantangan baru dalam mengelola perselisihan antar pemain atau pelanggaran sinis yang terjadi dalam pertandingan.
Baca Juga: Kenalkan: Kriteria Persyaratan Kenaiakan Gaji Istimea PPPK
Kartu biru memiliki fungsi yang spesifik dalam menegakkan disiplin di lapangan.
Ketika seorang pemain terlibat dalam perselisihan atau melakukan pelanggaran yang dianggap sinis, wasit memiliki kewenangan untuk mengeluarkan kartu biru.
Pemain yang menerima kartu biru akan dihukum dengan ditempatkan ke sin-bins selama 10 menit sebelum bisa kembali bermain.
Perkenalan kartu biru ini diharapkan dapat memperbaiki suasana pertandingan dan mengurangi insiden tidak sportif.
Baca Juga: Kenalkan: Kriteria Persyaratan Kenaiakan Gaji Istimea PPPK
Dengan memberikan hukuman yang lebih cepat dan langsung, sin-bins bisa menjadi alat efektif untuk mendorong perilaku yang lebih fair dan bertanggung jawab di lapangan.
Sebelum diterapkan secara luas, IFAB telah melakukan uji coba sin-bins di tingkat amatir dan remaja di Inggris dan Wales.
Respons positif dari berbagai pihak, termasuk Federasi Sepakbola Inggris (FA), menunjukkan potensi besar dari inovasi ini.
Salah satu anggota dewan, Mark Bullingham, mengklaim uji coba aturan anyar ini berjalan sukses di level akar rumput.
Baca Juga: TERBARU: Penanganan Pelanggaran Netralitas ASN Melalui SBT
"Ketika kami melihat sin-bin - protokol yang jelas harus dikembangkan - area-area yang kami pantau adalah perselisihan pemain, yang mana hal ini berhasil dengan sangat baik di tingkat akar rumput Inggris. Kami juga membicarakan area lain, khususnya pelanggaran taktis," kata Bullingham, dilansir dari Sky Sports.
Federasi Sepakbola Inggris (FA) mempertimbangkan uji coba sin-bin di Piala FA dan Piala FA Putri di masa mendatang.
Namun, sin-bin tidak akan digunakan pada Piala Eropa dan Liga Champions.
Namun, Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, menentang pemberlakuan sin-bin. Menurutnya aturan tersebut membuat sepakbola tak lagi menjadi 'sepakbola'.***
