Network
OKE FLORES.COM - Nusa Tenggara Timur (NTT) termasuk dalam 10 provinsi yang rawan pelanggaran netralitas aparatur sipil negara (ASN). Hal ini berdasarkan Peta Kerawanan Pelanggaran Netralitas ASN yang disusun Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) RI.
Selain NTT, provinsi lainnya adalah Maluku Utara, Sulawesi Utara, Banten, Sulawesi Selatan, dan Kalimantan Timur. Lalu ada Jawa Barat, Sumbar, Gorontalo, dan Lampung.
Anggota Bawaslu Lolly Suhenty berharap provinsi-provinsi tersebut memiliki kreativitas untuk mencegah pelanggaran netralitas ASN. "Upaya pencegahan yang baik adalah dengan membangun komunikasi," ujarnya, Minggu 24 September 2023, dilansir dari rri.co.id, Senin 25 September 2023.
Baca Juga: Anies Baswedan Urus SKCK untuk Daftar Capres
Lolly lantas angkat bicara soal rentetan pelanggaran netralitas ASN. Misalnya dengan mempromosikan kandidat tertentu dan menyatakan dukungannya secara terbuka di media sosial dan lain-lain.
Kemudian penggunaan fasilitas negara untuk mendukung calon dan membentuk grup WhatsApp untuk menggalang dukungan. Serta terlibat secara aktif maupun pasif dalam kampanye calon.***
