Penduduk Miskin di NTT Tercatat 1,15 Juta Orang, Berikut 7 Faktor Penyebabnya

- 15 Maret 2023, 07:46 WIB
Jumlah penduduk miskin di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada bulan September 2022 mencapai 1,15 juta orang
Jumlah penduduk miskin di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) pada bulan September 2022 mencapai 1,15 juta orang /

Besarnya sumbangan GKM terhadap GK pada September 2022 di Perkotaan sebesar
71,30 persen dan di Perdesaan sebesar 80,35 persen.

Baca Juga: Simak Info Lengkap KUR BRI 2023 Tanpa Jaminan, Syarat Pengajuan Pinjaman Online Cek di kur.bri.co.id

Pada September 2022, komoditas makanan yang memberikan sumbangan terbesar pada GK,
baik di perkotaan maupun di perdesaan, pada umumnya hampir sama.

Beras masih memberi
sumbangan terbesar yaitu sebesar 27,23 persen di perkotaan dan 36,20 persen di perdesaan.

Rokok kretek filter memberikan sumbangan terbesar kedua terhadap GK (7,40 persen di
perkotaan dan 6,15 persen di perdesaan).

Komoditas lainnya adalah tongkol/tuna/cakalang (2,61 persen di perkotaan dan 2,10 persen
di perdesaan), roti (2,45 persen di perkotaan dan 1,75 persen di perdesaan), gula pasir (1,85 persen di perkotaan dan 2,95 persen di perdesaan), kopi bubuk dan kopi instan sachet (1,58 persen di perkotaan dan 2,75 persen di perdesaan), dan seterusnya.

Garis Kemiskinan per Rumah Tangga, September 2022

Garis kemiskinan per rumah tangga adalah gambaran besarnya nilai rata-rata rupiah minimum
yang harus dikeluarkan oleh rumah tangga untuk memenuhi kebutuhannya agar tidak
dikategorikan miskin.

Secara rata-rata, garis kemiskinan per rumah tangga pada September
2022 adalah sebesar Rp2.675.454,-/bulan turun sebesar 2,59 persen dibanding kondisi Maret
2022 yang sebesar Rp2.746.505-/bulan

Indeks Kedalaman Kemiskinan dan Keparahan Kemiskinan

Persoalan kemiskinan bukan hanya sekedar berapa jumlah dan persentase penduduk
miskin.

Dimensi lain yang perlu diperhatikan adalah tingkat kedalaman dan keparahan dari
kemiskinan.

Halaman:

Editor: Sastriana Jedaun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah