Ini 3 Penyebab Sesak Setelah Meminum Kopi, Salah Satunya karena Dehidrasi

18 Oktober 2023, 13:28 WIB
Ilustrasi minum kopi pagi hari. Manfaatnya bisa menurunkan depresi den meningkatkan fungsi otak. /Freepik-freepik/

OKE FLORES.COM - Kopi adalah minuman yang sangat populer di seluruh dunia.

Rasanya yang kaya dan aroma yang menggoda membuatnya menjadi pilihan favorit banyak orang untuk memulai hari atau sebagai teman setia di tengah rutinitas sehari-hari.

Namun, tidak jarang orang mengalami sensasi sesak setelah meminum kopi.

Baca Juga: Manfaat Rebung bagi Tubuh, Jaga Kesehatan Kulit dan Jantung, Salah Satunya Meningkatkan Kesehatan Jantung

Apa yang bisa menjadi penyebab dari sensasi tersebut?

Artikel ini akan menguraikan tiga penyebab umum yang bisa menjelaskan mengapa seseorang bisa merasa sesak setelah menikmati secangkir kopi seperti yang dilansir dari Sonora.id, Rabu, 18 Oktober 2023:

1. Efek Kafein

Kafein adalah zat psikoaktif yang terdapat dalam kopi dan banyak minuman lainnya seperti teh dan minuman berenergi. Salah satu efek utama kafein adalah merangsang sistem saraf pusat, yang dapat meningkatkan detak jantung dan melebarkan pembuluh darah. Meskipun efek ini biasanya diinginkan, bagi sebagian orang, hal ini bisa memicu sensasi sesak.

Kafein dapat memicu pelebaran saluran udara pada paru-paru, yang dikenal sebagai bronkodilatasi. Ini adalah respons alami tubuh terhadap kafein, yang membantu meningkatkan aliran udara dan oksigen ke dalam tubuh. Namun, jika Anda memiliki riwayat masalah pernapasan seperti asma, pelebaran saluran udara ini dapat membuat Anda merasa sesak.

Baca Juga: Mengandung Serotonin Alami: Manfaat Tebu, Bantu Tidur Nyenyak hingga Jaga Kesehatan Hati

Selain itu, bagi beberapa individu yang sangat peka terhadap kafein, bahkan dosis kecil kafein dapat mengakibatkan sensasi sesak. Ini bisa disebabkan oleh reaksi alergi atau intoleransi terhadap zat tersebut. Dalam kasus-kasus ini, mengurangi konsumsi kafein mungkin diperlukan untuk menghindari gejala sesak.

2. Rasa Asam

Kopi adalah minuman yang memiliki rasa asam yang khas. Asam klorogenik adalah senyawa alami yang terdapat dalam biji kopi dan memberikan rasa asam pada kopi. Bagi sebagian orang, khususnya yang memiliki masalah lambung atau refluks asam, rasa asam dalam kopi dapat memicu sensasi sesak.

Refluks asam adalah kondisi ketika asam lambung naik kembali ke kerongkongan, yang dapat mengakibatkan sensasi terbakar dan sesak. Minum kopi yang asam dapat memperburuk gejala refluks asam ini. Bagi mereka yang rentan terhadap masalah ini, memilih kopi yang lebih rendah asam atau menghindari kopi sama sekali bisa menjadi solusi.

3. Dehidrasi

Kafein adalah diuretik alami yang dapat meningkatkan produksi urin dalam tubuh. Jika Anda minum kopi dalam jumlah yang cukup besar, Anda mungkin akan mengalami dehidrasi. Dehidrasi dapat menyebabkan berbagai gejala, termasuk sesak.

Ketika tubuh kekurangan cairan, lendir di saluran pernapasan dapat menjadi lebih tebal, membuat pernapasan terasa lebih sulit. Ini adalah salah satu alasan mengapa Anda mungkin merasa sesak setelah minum kopi, terutama jika Anda tidak mengimbanginya dengan minum cukup air putih.

Untuk mengatasi sensasi sesak setelah minum kopi, Anda bisa mencoba mengurangi konsumsi kafein, memilih kopi yang lebih rendah asam, atau pastikan Anda cukup terhidrasi dengan minum air putih secara teratur.

Selain itu, jika Anda memiliki riwayat penyakit pernapasan atau refluks asam, berkonsultasi dengan dokter adalah langkah yang bijak untuk mengetahui apakah ada masalah medis yang mendasari yang perlu diatasi.

Kesimpulannya, meskipun kopi dapat memberikan sejumlah manfaat bagi banyak orang, beberapa individu mungkin mengalami sesak setelah meminumnya.

Penyebabnya bisa bervariasi, mulai dari efek kafein, rasa asam, hingga dehidrasi.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor ini, Anda dapat mengambil tindakan yang sesuai untuk menikmati secangkir kopi tanpa merasa sesak.***

 

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: sonora.id

Tags

Terkini

Terpopuler