Network
Vitamin C
Selain menjadi antioksidan kuat, vitamin C juga dapat membantu sintesis kolagen yang merupakan protein yang penting untuk banyak struktur mata, termasuk kornea, sklera, uvea, koroid, dan vitreous. Kamu dapat mengonsumsi buah-buahan dan sayuran seperti kiwi, lemon, jeruk, pepaya, stroberi, kangkung, bayam, kubis Brussel, dan brokoli untuk mendapatkan khasiat vitamin C.
Baca Juga: Yuk Simak! Beberapa Cara Menghitung Masa Subur pada Wanita dengan Mudah
Vitamin E
Vitamin E juga merupakan antioksidan yang kuat untuk kesehatan mata karena dapat membantu menjaga kejernihan lensa dan melawan kerusakan oksidatif di retina. Beberapa sumber vitamin E dapat kamu temukan dalam berbagai kacang-kacangan dan biji-bijian seperti almond, kacang pinus, biji bunga matahari, dan hazelnut. Selain itu, minyak seperti bibit gandum, alpukat, dan kemiri dan ikan seperti salmon juga menjadi sumber makanan yang kaya akan vitamin E.
Seng
Seng merupakan mineral penting yang diperlukan untuk menjaga penglihatan dan biasanya ditemukan dalam konsentrasi tinggi di makula. Makula sendiri merupakan pusat retina yang bertanggung jawab untuk penglihatan beresolusi tinggi. Selain itu, seng bekerja sama dengan vitamin A dalam siklus visual di retina. Kamu dapat mengonsumsi tiram, daging sapi, kacang panggang, dan kacang mete untuk mendapatkan makanan yang mengandung seng.
Selenium
Selenium merupakan trace mineral yang juga diperlukan untuk penglihatan karena tidak hanya berperan sebagai antioksidan, tetapi juga membantu penyerapan vitamin E. Sumber selenium dapat kamu temui di antara lainnya seperti kacang brazil, bayam beku, kacang panggang, tuna, kalkun, dan daging sapi.
DHA
