Apa yang Perlu Anda Ketahui? Pemanis Buatan Minuman Bersoda Berpotensi Picu Kanker

- 19 Juli 2023, 10:53 WIB
Pilih madu atau gula untuk pemanis minuman anda ?
Pilih madu atau gula untuk pemanis minuman anda ? /Pixabay/congerdesign

OKE FLORES.COM - Dalam masyarakat modern saat ini, minuman bersoda telah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup banyak orang. Namun, semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa penggunaan pemanis buatan dalam minuman bersoda dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan kita. Salah satu efek yang paling serius adalah potensi pemicu kanker.

Melansir dari PikiranRakyat.com, Rabu, 20 July, 2023, dalam artikel ini, kita akan menjelajahi hubungan antara pemanis buatan dalam minuman bersoda dan risiko kanker, serta memberikan informasi yang perlu Anda ketahui.

Baca Juga: Cek Selengkapnya!! Syarat Pengajuan KUR BRI 2023 Pinjaman Hingga Rp 500 Juta

Pemanis Buatan dan Jenisnya:

Pemanis buatan adalah zat yang digunakan untuk memberikan rasa manis pada minuman dan makanan tanpa tambahan gula. Beberapa pemanis buatan yang umum digunakan adalah aspartam, sukralosa, siklamat, acesulfam-K, dan stevia. Mereka memberikan rasa manis yang mirip dengan gula, tetapi dengan jumlah kalori yang jauh lebih sedikit atau bahkan tanpa kalori sama sekali.

Studi tentang Pemanis Buatan dan Risiko Kanker:

Banyak penelitian ilmiah telah dilakukan untuk mengevaluasi potensi hubungan antara pemanis buatan dan risiko kanker. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal International Journal of Occupational and Environmental Health pada tahun 2019 menemukan adanya korelasi antara konsumsi minuman bersoda yang mengandung pemanis buatan dengan peningkatan risiko kanker.

Meskipun hasil penelitian tersebut belum mengungkapkan hubungan sebab-akibat yang pasti, ada indikasi bahwa konsumsi jangka panjang pemanis buatan dapat meningkatkan risiko kanker tertentu, terutama kanker pankreas, kanker usus besar, dan leukemia.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah