Cari Tahu 5 Manfaat Folavit untuk Promil dan Kehamilan

- 26 Oktober 2023, 14:37 WIB
Foto: Cari Tahu 5 Manfaat Folavit untuk Promil dan Kehamilan
Foto: Cari Tahu 5 Manfaat Folavit untuk Promil dan Kehamilan /

 

OKE FLORES.COM - Asam folat yang ditemukan di Folavit berperan penting dalam pembentukan sel darah merah dan perkembangan sel yang sehat. Vitamin ini juga diketahui dapat mengurangi risiko cacat tabung saraf, seperti spina bifida atau anencephaly janin.

Kita tahu bahwa asam folat sangat penting bagi orang yang memakai Promil maupun ibu hamil.

Asam folat digunakan oleh tubuh untuk membuat sel-sel baru dan menghasilkan DNA.
 
 
Hal ini diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan normal janin.

Mengutip Hallo Sehat, Kamis 26 Oktober 2023, berikut beberapa manfaat Folavit untuk program ibu hamil :

1. Meningkatkan kesuburan
 
Asam folat membantu meningkatkan kesuburan pada wanita dan pria. Pada wanita, asam folat diketahui dapat menjaga kesehatan dan fungsi ovarium, menunjang pembuahan dan pembentukan janin, serta menjaga kesehatan rahim.
 
Pada pria, antioksidan dan nutrisi seperti asam folat, protein, dan zinc diketahui dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas sperma sehingga meningkatkan peluang terjadinya pembuahan dan kehamilan.
 
2. Membantu tumbuh kembang janin
 
Untuk tumbuh dan berkembang dengan baik, janin perlu diberikan nutrisi yang cukup. Asam folat merupakan salah satu nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin.
 
 
Asam folat dapat meningkatkan pembentukan jaringan dan organ janin serta mengurangi risiko berat badan lahir rendah atau cacat lahir.
 
3. Mengurangi risiko preeklamsia
 
Preeklamsia merupakan salah satu komplikasi kehamilan yang paling umum terjadi.
Kondisi ini dapat menyebabkan ibu hamil mengalami tekanan darah tinggi, edema, dan peningkatan protein dalam urinnya. Jika tidak segera ditangani, kondisi ini dapat membahayakan kesehatan ibu hamil dan janinnya.
 
Sampai saat ini penyebab preeklamsia masih belum diketahui. Namun beberapa penelitian menunjukkan bahwa kekurangan nutrisi, terutama asam folat, menjadi salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko preeklamsia pada ibu hamil.
 
Oleh karena itu, penting bagi ibu hamil atau yang berencana memulai program kehamilan untuk mengonsumsi asam folat dalam jumlah yang cukup untuk mencegah penyakit ini.
 
4. Mengurangi Resiko Keguguran dan Kelahiran Prematur
 
Wanita hamil dengan rahim yang sehat mempunyai resiko lebih rendah untuk mengalami keguguran dan kelahiran prematur. Untuk mendapatkan kehamilan yang sehat, ibu hamil harus mendapat nutrisi yang cukup selama hamil, terutama asam folat.
 
Jumlah gizi tersebut bahkan dapat dipenuhi sejak awal program kehamilan, sehingga kedepannya asupan gizi ibu hamil akan lebih lengkap selama hamil.
 
5. Mencegah bayi terlahir cacat
 
Asam folat diketahui berperan penting dalam perkembangan janin dan mengurangi risiko malformasi janin.
 
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa wanita hamil yang mendapat asupan asam folat yang cukup memiliki risiko lebih rendah untuk melahirkan anak dengan cacat lahir, seperti spina bifida (cacat tabung saraf), penyakit paruh kelinci, dan penyakit jantung bawaan.
 
Berikut beberapa manfaat konsumsi asam folat untuk promil yang dapat diwaspadai pasutri:
 
1. Mencegah kelainan pada bayi baru lahir
 
Asam folat untuk promil sebenarnya sebaiknya dikonsumsi dua hingga tiga bulan sebelum mencoba melakukan inseminasi dengan pasangan. Mulai mengonsumsi asam folat secara teratur sebelum pembuahan akan menjaga pasokan vitamin ini dalam tubuh Anda, membantu mencegah cacat tabung saraf pada bayi Anda.
 
Asupan asam folat yang cukup sebelum hamil dapat menurunkan risiko cacat tabung saraf hingga 70%. Cacat tabung saraf ini termasuk spina bifida, anencephaly, dan encephalocele. Cacat lahir ini dapat menyebabkan cacat permanen pada anak.
Dalam beberapa kasus, cacat lahir bisa berujung pada kematian di usia muda.
 
Selain mencegah cacat tabung saraf, suplementasi asam folat dengan Promil juga menurunkan risiko penyakit jantung bawaan dan risiko berat badan lahir rendah.
 
2. Berpotensi meningkatkan peluang hamil pada ibu hamil
 
Selain berperan penting dalam mencegah kelainan pada bayi baru lahir, asam folat pada Promil juga berpotensi meningkatkan peluang terjadinya kehamilan.
Asam folat juga bermanfaat bagi wanita dengan siklus menstruasi tidak teratur, siklus menstruasi pendek, atau siklus menstruasi panjang.
 
3. Berpotensi untuk meningkatkan kesuburan pria
 
Asam folat untuk promil ternyata tak hanya bisa bermanfaat bagi calon ibu.
Konsumsi vitamin ini saat menjalani program kehamilan pun berpotensi bermanfaat untuk calon ayah.
 
Kadar folat dalam air mani dikaitkan dengan jumlah dan kesehatan sel sperma di dalamnya. Bahkan, kadar folat yang rendah di air mani dikaitkan dengan stabilitas DNA yang buruk pada pria.
 
Meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini, Anda mungkin ingin berkonsultasi dengan dokter Anda tentang suplementasi asam folat dengan Promil sebelum melakukan upaya inseminasi dengan istri Anda.

Cara minum Folavit agar cepat hamil

Faktanya, vitamin B9 terdapat secara alami di beberapa makanan. Sedangkan asam folat pada Folavit merupakan vitamin B9 buatan atau sintetis.
 
Dalam program kehamilan (promil), Folavit dapat dikonsumsi sebagai suplemen makanan untuk membantu memenuhi kebutuhan asam folat sebelum dan selama kehamilan.
 
Lalu berapa lama sebaiknya konsumsi Folavit agar cepat hamil? Secara umum suplemen ini sebaiknya dikonsumsi tiga minggu sebelum hamil atau menjalani program kehamilan.
 
Namun, jika kehamilan telah terjadi, Anda bisa segera mulai mengonsumsi asam folat untuk promil hingga kehamilan mencapai usia 12 minggu.
 
Setelah 12 minggu, pertumbuhan tabung saraf pada janin sudah sempurna sehingga suplemen asam folat biasanya tidak lagi diperlukan.
 
Lalu, berapa dosis Folavit untuk promil? Gambaran dosisnya secara umum adalah sebagai berikut.
  • 400 mcg per hari untuk pria.
  • 400–1.000 mcg per hari untuk wanita.
  • 600 mcg per hari untuk ibu hamil.
Dosis pada setiap orang mungkin berbeda, tergantung kondisi kesehatannya.
Dokter Anda mungkin merekomendasikan dosis yang lebih tinggi pada kondisi berikut.
  • Anda atau pasangan Anda memiliki cacat tabung saraf.
  • Terjadi cacat tabung saraf pada kehamilan sebelumnya.
  • Ada riwayat cacat tabung saraf di dalam keluarga.
  • Anda mengidap diabetes.
  • Anda sedang mengonsumsi obat antikejang.
Ingatlah untuk selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat apa pun selama kehamilan atau saat merencanakan kehamilan.
 
Penggunaan obat yang salah dapat menimbulkan efek samping bagi Anda dan bayi yang belum lahir.***
 
 

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Hallo Sehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x