Gibran Respons Pernyataan yang Menyebutnya Anak Ingusan

30 Juni 2023, 09:20 WIB
Gibran /

OKEFLORES.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka merespons pernyataan Panda Nababan yang sebelumnya menyebut namanya dalam sebuah acara diskusi.

Gibran memberikan beberapa respon terkait hal tersebut.

Dia mengakui tidak merasa tersinggung dengan perkataan Panda Nababan.

Baca Juga: Jasad Pria Ditemukan Tersangkut di Tumpukan Sampah

Menurutnya, sebagai politisi dia masih perlu terus belajar.

 "Terima kasih untuk masukannya terutama dari para senior partai. Saya memang perlu banyak belajar," kata Gibran di Balai Kota Solo, dikutip dari YouTube Berita Surakarta dilansir Pikiran-Rakyat.com, Jumat 30 Juni 2023.

Ditanya mengenai keinginan agar Panda Nababan mengunjungi langsung Kota Solo, Gibran menjawab tidak perlu.

Menurutnya tidak bisa memerintahkan kepada yang lebih tua.

"Enggak usah lah, enggak boleh beri perintah ke senior. Pokoknya makasih masukannya semua, terutama senior partai," kata Gibran.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengaku belum pernah bertemu dengan Panda Nababan.

Dia mengucapkan terima kasih kepada Panda Nababan yang sudah memberinya masukan.

"Enggak saya belum pernah ketemu. Enggak tersinggung, saya perlu banyak belajar, makasih," ujar Gibran.

Panda Nababan, politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menganggap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka masih anak ingusan dan masih harus belajar dalam berpolitik.

Ucapannya itu saat menanggapi diskusi perihal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) batas usia presiden apabila di bawah 40 tahun.

Panda Nababan awalnya menyebut Gibran belum pantas jika maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Di mata Panda, Gibran masih harus banyak belajar di dunia politik.

"Gibran anak ingusan kok, gimana? Nanti anak itu besar kepala, masih belajar dulu lah," ujar Panda saat Diskusi Adu Perspektif, Senin, 26 Juni 2023 silam.

"Dia butuh proses seperti bapaknya, panjang. Nggak langsung ujug-ujug kayak gitu, kayak dinasti aja," ucap Panda.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiran Rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler