Pria Asal Medan Sumatera Utara Nekat Mencuri Mobil Demi Anak yang Berkebutuhan Khusus

4 September 2023, 09:24 WIB
Transpuan curi mobil pelanggan ditangkap polisi /PMJNews

OKE FLORES.com - Seorang pria dari Medan di Sumatera Utara memutuskan untuk mencuri mobil untuk menghidupi putrinya.

Anak tersebut diketahui baru berusia 4 tahun dan berkebutuhan khusus. Polisi juga menangkap seseorang yang berinisial BW (41) atas aksinya mencuri mobil di sebuah pangkalan di Jalan Pandau Hulu, Medan.

Kejahatannya nekat, demi menghidupi sang anak. Pada saat yang sama, pelaku  kehilangan pekerjaannya. Sehingga pada Selasa, 29 Agustus 2023, ia memutuskan untuk mencuri mobil. Pada hari yang sama, pelaku ditangkap di kawasan Medan Timur.

Baca Juga: Sakit Hati dengan Mantan Kekasih, Seorang Pria di Sulbar Tega Menyebarkan Video Porno Sang Mantan

"Pelaku itu mencuri mobil sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, ia sedang berjalan kaki bersama anak perempuannya yang masih berumur empat tahun," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, dilansir Pikiran-Rakyat.com Senin 4 September 2023.

Ia mengatakan, saat itu, pelaku melihat sebuah mobil terparkir di garasi sebuah yayasan. Lalu, muncul niatnya untuk melakukan pencurian.

"Pelaku mencuri mobil putih merk Wuling dengan mengambil kuncinya yang ada di garasi itu juga," ujar Teuku Fathir Mustafa.
Setelah itu, pelaku langsung membawa kabur kendaraan roda empat tersebut. Berdasarkan kejadian tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku.

Himpitan Ekonomi Jadi Pemicu

Teuku Fathir Mustafa mengatakan, pelaku ditangkap saat sedang bersama putrinya. Saat diwawancarai, ia mengaku ingin mencuri karena sedang kesulitan keuangan.'

"Hasil pemeriksaan pelaku mencuri itu karena mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan anaknya yang berkebutuhan khusus. Apa lagi pelaku baru kehilangan pekerjaannya juga," tuturnya.

Pada saat ini, pelaku telah ditahan. Dia dikenakan pasal 362 KUHPidana dengan ancaman hukuman penjara maksimal 5 tahun.

Publik Iba

Melihat kejadian yang menimpa para korban, banyak netizen yang bersimpati. Pasalnya, membesarkan anak di tengah permasalahan ekonomi tidaklah mudah, apalagi anak tersebut mempunyai kebutuhan khusus. Namun, mereka tidak menjelaskan dengan jelas bahwa pencuri itu mencuri.

Mereka mengejek pemerintah dan aparat penegak hukum, yang cepat mengadili kejahatan yang dilakukan oleh warga sipil.

"Giliran pencurian gini cepat kali dipakein baju tahanannya, giliran curi uang rakyat perlu berepisode dramanya," ucap akun @hu**ngan**.

"Perbuatan beliau memang salah, tapi tanggung jawabnya untuk menghidupi anaknya luar biasa, gak gampang loh merawat anak yang berkebutuhan khusus. Semoga nanti bisa dapat pekerjaan lebih baik pak kalau sudah keluar dari penjara," ujar akun @sy**izal**.

"Saya ngerti dan paham betul apa yang menjadi kegelisahan si bapak di saat dipecat dari kerjaan. Bingung mau menghidupi keluarganya, terutama anaknya bagaimana. Pencurian memang salah, itu kriminal, tapi setelah si bapak akan mendekam di jeruji besi bagaimana dengan nasib anaknya yang berkebutuhan? Apakah di panti atau diberikan ke keluarga tanpa ada bantuan apa-apa?" kata akun @ay*drin***.

"Katanya angka kemiskinan menurun KATANYA," ucap akun @rez***nuyuh***.

"Gak membenarkan perbuatannya, tapi kalau bener-bener alesannya berbuat kejahatan apalagi pertama kali dengan alasan yang bener-bener kuat, apa gak ada pengampunan ya? Tetep dikasih hukuman, tapi diberi keringanan," tutur akun @viiv**.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiranrakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler