JAKARTA, OKE FLORES.com - Laksamana Muda (Laksda) Julius Widjojono meminta KKB atau kelompok sparatis teroris untuk meletakan senjata dan segera menyerahkan pilot pesawat Susi Air, Philips Mark Marthens.
“Jadi, kepada saudara saya yang masih di gunung, silakan meletakkan senjata dan serahkan pilot Susi Air,” ujar Kapuspen di Mabes TNI, melansir Antara, Jumat, 21 April 2023, lalu.
Julius meyakini bahwa kehidupan masyarakat Papua akan lebih makmur karena memiliki kekayaan alam yang melimpah.
Baca Juga: Laksda Julius: 'Bukan TNI Menyerang Mereka, Tapi Mereka Menyerang TNI'
“Saya yakin dengan kekayaan alam papua yang melimpah dan penduduk Papua yang sederhana, tidak hedonis, tidak macam-macam pasti akan lebih makmur,” ucapnya.
Julius mengakui TNI sudah melakukan negosiasi melalui pemuka adat dan kepala pemerintah setempat. Langkah ini diambil, kata dia, agar tidak menimbulkan konflik yang berkepanjangan.
Dijelaskannya, TNI juga mengedepankan pendekatan halus (soft approach) untuk membebaskan pilot Susi Air. Namun, kata dia, para KKB justru yang pertama kali menyerang Pos Militer Mugi di Kabupaten Nduga.
“Yang meletuskan bukan dari kami, dari mereka. Itu perlu digarisbawahi, letusan pertama bukan dari TNI. Bukan TNI menyerang mereka, tapi mereka menyerang TNI,” tuturnya.
Editor: Paulus Adekantari
Sumber: ANTARA