Network
JAKARTA, OKE FLORES.com - Kontestasi politik menjelang pemilihan presiden 2024 semakin memanas. Calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan mulai menunjuk taringnya dengan melontarkan beberapa pernyataan yang memantik kehebohan publik.
Sebelum menyinggung tentang pembangunan jalan di era presiden SBY dengan Jokowi, Anies baru-baru ini membeberkan cara safari politik yang dilakukannya untuk mendekatkan diri dengan rakyat.
Anies menegaskan, saat bertemu dan berinteraksi dengan masyarakat, dirinya tidak membawa media atau kamera. Dia pergi bersafari dengan diam-diam karena tujuannya adalah mendengarkan suara rakyat secara langsung, bukan pencitraan.
Baca Juga: Ketua Komisi V Semprot Operator Tol Cipali yang Main HP Saat Rapat
“Saya datang (menemui rakyat) ke banyak tempat tanpa (bawa) kamera, tanpa media, tanpa ditemani siapa-siapa. Seringkali saya hanya datang sendirian masuk ke suatu tempat, masuk ke sebuah warung,” ujar Anies, melansir RMOL.id, Rabu 24 Mei 2023.
“Saya ngobrol dengan masyarakat, saya mendengar cerita mereka dan saya temui mereka bukan untuk selfie dan diposting di pagi hari bukan, saya bukan lari-lari untuk posting foto. Saya lagi mendengarkan suara mereka,” lanjutnya.
Diakuinya, Kegiatan turun ke bawah yang dilakukan Anies terjadi pada bulan Ramadhan lalu dan menyebutnya tirakat.
Dia melakukan tirakat di beberapa tempat, bahkan di wilayah pelosok, untuk mengetahui secara pasti bagaimana keadaan masyarakat yang sebenarnya.
Saat itu, Anies mengaku bertemu banyak orang dan berbincang langsung dengan mereka. Dan lagi, Anies menegaskan bahwa wisata politik yang dia lakukan bukan dalam rangka untuk eksis di media sosial.
