Polda Sultra Periksa Nakhoda Kapal Penyebrangan di Buton Tengah

- 25 Juli 2023, 11:44 WIB

Kendaraan laut yag ditumpangi oleh 48 orang itu digunakan untuk mengantar penduduk yang telah menonton konser perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Buton Tengah.

Konser puncak perayaan berlangsung di Lapangan Lakorua, Kecamatan Mawasangka Tengah, Minggu, 23 Juli 2023. Kendaraan laut menyeberang dari Desa Lanto menuju Desa Lagili, tempat tujuan ke-40 penumpang.

Kepala Basarnas Kendari Muhammad Arafah mengatakan kapal yang tenggelam memang merupakan kendaraan laut antar Desa Lagili dan Desa Lanto, di Kecamatan Mawasangka Timur.

Bencana ini memakan 15 korban jiwa. Namun dari total 48 penumpang, 33 lainnya berhasil selamat. Meski 19 orang sempat tak ketahuan rimbanya.

"Keseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur, langsung diserahkan kepada keluarga. Sedangkan korban yang selamat, saat ini sementara dilakukan perawatan," ujarnya.

Arafah mengekspos urutan kejadian. Dia pertama kali menerima data terkait insiden malang kapal tenggelam dari anggota Polsek Mawasangka Tengah, tepatnya pada Senin dini hari, 24 Juli 2023.

Setelah itu cepat ia menggerakkan Tim Penyelamatan Siaga SAR Muna, dengan membawa serta satu unit perahu karet menggunakan mobil penyelamatan. Keberangkatan Tim SAR berlangsung sekitar pukul 02.50 WITA.

"Selain itu pada pukul 04.50 WITA, diberangkatkan juga Tim Rescue Pos SAR Baubau dengan RB 210 membawa dua unit rubber boat (perahu karet) untuk memberikan bantuan SAR," kata Arafah, di Kendari, Senin, 24 Juli 2023.

Perjalanan Tim Penyelamat berlangsung 2 jam setelah tenggelamnya kapal, sekitar tengah malam, pukul 00.00 WITA. Setiba di tempat kejadian, ada pembagian kelompok SAR untuk mencari para korban.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiranrakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah