Miris, 9,68 Persen Perempuan Indonesia Hidup Dalam Kemiskinan

- 12 Agustus 2023, 09:36 WIB
Foto: Miris, 9,68 Persen Perempuan Indonesia Hidup Dalam Kemiskinan
Foto: Miris, 9,68 Persen Perempuan Indonesia Hidup Dalam Kemiskinan /

 

OKE FLORES.com - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) mengungkapkan bahwa 9,68 persen perempuan Indonesia tinggal di bawah ambang kemiskinan. Informasi ini disampaikan oleh Titi Eko Rahayu, Staf Ahli Menteri Bidang Penanggulangan Kemiskinan KemenPPPA.

"Sebanyak 9,68 persen dari perempuan Indonesia hidup di bawah garis kemiskinan. Angka ini lebih tinggi dibandingkan persentase laki-laki, yaitu 9,40 persen," kata Titi Eko Rahayu dalam acara media talk bertajuk "Perempuan Inspirator Keluar dari Kemiskinan", di Jakarta, Jumat, 11 Agustus 2023, dilansir dari rri.co id, Sabtu, 12 Agustus 2023.

Titi menyatakan, isu kemiskinan sering dikaitkan dengan wanita. Sebab, dalam komunitas miskin, wanita menunjukkan tanda-tanda kesejahteraan yang lebih rendah.

Baca Juga: Pelajar SMK di Pulogadung Kena Siram Air Keras, Wajah dan Tangan Kena Luka Bakar

"Dari berbagai analisis, pada keluarga miskin, indikator kualitas SDM pada perempuan memang lebih rendah. Dibandingkan laki-laki," ujar Titi.

Dampak kekurangan juga masih lebih banyak dirasakan oleh kelompok wanita. Terlebih, kekurangan yang dirasakan wanita juga bersifat melintasi generasi.

Selain itu, KemenPPPA juga menyoroti gaji wanita yang lebih rendah dari gaji pria. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) 2022, rata-rata gaji selama sebulan yang diterima oleh wanita adalah Rp2.593.709.

Baca Juga: Kementerian PANRB Sah Menerima Soal Seleksi PNS dan PPPK 2023

"Faktor yang menyebabkan adanya kesenjangan upah adalah hal yang berkaitan dengan referensi. Dimana pada umumnya kaum perempuan lebih memilih pekerjaan yang lebih fleksibel," ucapnya.

Menurut Titi, situasi tersebut diambil berdasarkan peran domestik yang dimiliki perempuan. Sehingga fleksibiltas untuk dapat bekerja sambil tetap mengerjakan pekerjaan domestik, mempengaruhi besaran upah.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: rri.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x