STIPAS Ruteng Gelar Misa Launching dan Sosialisasi Pembukaan Tahun Pastoral Ekologi Integral Tahun 2024

- 23 Februari 2024, 06:37 WIB
Romo Fidel saat berkotbah dalam misa pembukaan launching tahun pastoral Ekologi Integral di Aula STIPAS Ruteng pada Kamis, 22 Februari 2024
Romo Fidel saat berkotbah dalam misa pembukaan launching tahun pastoral Ekologi Integral di Aula STIPAS Ruteng pada Kamis, 22 Februari 2024 /

OKE FLORES.COM - Lembaga Sekolah Tinggi Pastoral (STIPAS) Santo Sirilus Ruteng baru saja menyelenggarakan misa Launching dan Sosialisasi Tahun Pastoral (Tapos) Ekologi Integral 2024 pada Kamis, 22 Februari 2024.

Peluncuran Tapos Ekologi Integral ini dibuka dengan misa bersama di aula kampus STIPAS pada pukul 14.30 WITA yang dipimpin oleh RD. Fidelis Den dan diikuti oleh segenap civitas akademika STIPAS Ruteng mulai dari para dosen, pegawai, dan mahasiswa.

Dalam homili singkatnya, Romo Fidel menyampaikan bahwa "bumi yang kita pijak ini adalah rumah kita bersama, jadi sebagai ciptaan yang mendiami bumi ini kita harus lebih mencintai dan menjaga kelestarian alam."

Baca Juga: PAN-RB: Aturan Terbaru Mengatur Tentang Pemberian JKK dan JKM bagi PNS dan PPPK, PT Taspen Penyedia Utama

"Perlu kita ketahui bahwa tahun 2024 telah ditetapkan sebagai tahun pastoral Ekologi Integral oleh Keuskupan Ruteng. Seluruh program tahun pastoral Ekologi Integral telah dicanangkan dengan baik mengingat eksistensi planet yang kita pijak saat ini sedang tidak baik-baik saja."

Romo Hiro saat memberikan sosialisasi Ekologi Integral kepada seluruh mahasiswa STIPAS di Aula STIPAS Ruteng
Romo Hiro saat memberikan sosialisasi Ekologi Integral kepada seluruh mahasiswa STIPAS di Aula STIPAS Ruteng

Setelah misa yang berlangsung hampir satu jam ini, dilanjutkan dengan sosialisasi yang dibawa oleh RD. Hironimus Bandur. Materi sosialisasi terkait ekologi integral disampaikan begitu apik.

Romo Hiro dalam sesi ini secara tegas dan lugas menyampaikan bahwa "Keberadaan bumi saat ini sedang tidak baik-baik saja dan penyebabnya adalah perilaku manusia yang didasari oleh pandangan antroposentrisme yang menempatkan manusia sebagai pusat."

Pada kesempatan itu, Romo Hiro mengajak seluruh mahasiswa untuk menjadi promotor dalam memulihkan dan mengembalikan keberadaan bumi yang bersih dan layak dihuni oleh seluruh ciptaan.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah