SIMAK! Kemenkominfo Buka Pendaftaran Program Beasiswa S2 Luar Negeri, Khusus Komunikasi dan Informatika

13 Maret 2024, 10:35 WIB
Foto: SIMAK! Kemenkominfo Buka Pendaftaran Program Beasiswa S2 Luar Negeri, Khusus Komunikasi dan Informatika /

OKE FLORES.COM - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Indonesia telah membuka pendaftaran untuk program beasiswa S2 luar negeri tahun anggaran 2024.

Program beasiswa ini memberikan kesempatan bagi para pemuda Indonesia yang berprestasi untuk melanjutkan pendidikan tinggi mereka di luar negeri, khususnya dalam bidang komunikasi dan informatika.

Pendaftaran untuk program beasiswa ini telah dibuka dan para calon penerima diharapkan segera mengajukan aplikasi mereka.

Baca Juga: SELAMAT! Kemdikbud Suharti Berikan 2 Tunjangan Untuk Guru Honorer, Apakah Kalian Termasuk? Cek di Sini

Namun, sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami persyaratan yang dibutuhkan.

Berikut adalah rangkuman persyaratan yang perlu diperhatikan oleh para calon pelamar:

1. Warga Negara Indonesia:

Program beasiswa ini hanya tersedia bagi warga negara Indonesia yang memiliki identitas yang sah.

2. Pendidikan S1:

Calon pelamar harus memiliki gelar sarjana (S1) dalam bidang yang relevan dengan program studi yang akan mereka lamar.

3. Transkrip Nilai:

Calon pelamar diwajibkan untuk melampirkan transkrip nilai yang mencerminkan pencapaian akademis mereka selama studi sarjana.

4. Surat Rekomendasi:

Para pelamar juga diharuskan menyertakan surat rekomendasi dari dosen atau pejabat yang bisa memberikan referensi tentang kemampuan akademis dan profesional mereka.

5. Bukti Kemampuan Bahasa:

Banyak program beasiswa S2 di luar negeri mensyaratkan kemahiran bahasa Inggris yang baik.

Oleh karena itu, calon pelamar mungkin diminta untuk menyertakan skor TOEFL atau IELTS sebagai bukti kemampuan bahasa mereka. Beberapa universitas juga menerima sertifikat bahasa lainnya.

Baca Juga: Sistem Seleksi CASN 2024! Guspardi Gaus: Perlindungan bagi Tenaga Honorer Berpengalaman

6. Proposal Penelitian atau Studi:

Beberapa program beasiswa mungkin meminta calon pelamar untuk menyusun proposal penelitian atau studi yang akan mereka lakukan selama masa studi S2 mereka.

Proposal ini harus mencakup latar belakang, tujuan, metode, dan relevansi dengan bidang studi yang dipilih.

7. Tes Masuk Universitas:

Selain persyaratan yang disebutkan di atas, beberapa universitas di luar negeri juga memerlukan calon pelamar untuk mengikuti tes masuk atau wawancara sebagai bagian dari proses seleksi mereka.

Para calon pelamar disarankan untuk memeriksa persyaratan spesifik dari program beasiswa dan universitas yang mereka minati dengan cermat sebelum mengajukan aplikasi.

Penting untuk memastikan bahwa semua dokumen yang diperlukan telah disiapkan dengan baik dan bahwa tenggat waktu aplikasi dipatuhi.

Program beasiswa S2 luar negeri yang ditawarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika merupakan kesempatan yang berharga bagi para pemuda Indonesia untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan mereka di bidang yang strategis ini.

Diharapkan bahwa para penerima beasiswa akan menjadi agen perubahan yang berkontribusi pada kemajuan teknologi dan komunikasi di Indonesia setelah menyelesaikan studi mereka di luar negeri.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Tags

Terkini

Terpopuler