Wajib Dibaca! Materi UTBK-SNBT Tahun 2023 yang Wajib Kamu Pelajari

- 17 Mei 2023, 09:28 WIB
Berikut materi UTBK SBMPTN yang wajib diketahui calon mahasiswa 2022
Berikut materi UTBK SBMPTN yang wajib diketahui calon mahasiswa 2022 /pexels./ Ryutaro Tsukata

PENDIDIKAN, OKE FLORES.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (KEMDIKBUD) kembali melaksanakan UTBK-SNBT 2023 gelombang II pada 22 Mei 2023 mendatang.
kalian yang akan mengikuti UTBK-SNBT 2023 gelombang II, harus mempersiapkan diri serta mempelajari materi-materi terkait pelaksanaan UTBK-SNBT 2023.
Berikut materi UTBK-SNBT 2023 yang wajib di pelajari:


1. Tes Potensi Skolastik (TPS)

TPS mengukur Kemampuan Kognitif yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi. Dalam TPS yang akan diuji adalah Kemampuan Penalaran Umum, Kemampuan Kuantitatif, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, serta Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis. Kemampuan kuantitatif akan mencakup Pengetahuan dan Penguasaaan Matematika Dasar.
1)  Penalaran Umum (30 soal, 30 menit)
Penalaran Umum adalah subtes yang menguji kemampuan kamu dalam memecahkan masalah baru yang belum pernah dihadapi sebelumnya, serta kemampuan bernalar secara abstrak. Subtes Penalaran Umum terdiri dari tiga komponen, yaitu Penalaran Deduktif, Penalaran Induktif, dan Penalaran Kuantitatif.
a. Penalaran Induktif (Jumlah: 10 soal | Waktu pengerjaan: 10 menit)
Penalaran induktif adalah kemampuan untuk mengamati fakta-fakta atau kejadian untuk menemukan prinsip dan aturan yang mendasarinya. Berikut kisi-kisi materi yang akan diujikan dalam Penalaran Induktif:

Kesesuaian Pernyataan
Sebab-akibat
b. Penalaran Deduktif (Jumlah: 10 soal | Waktu pengerjaan: 10 menit)
Penalaran deduktif adalah kemampuan seseorang untuk bernalar secara logis dengan menggunakan premis-premis dan prinsip yang telah diketahui sebelumnya. Berikut kisi-kisi materi yang akan diujikan dalam Penalaran Deduktif:

Simpulan Logis
Penalaran Analitik
c. Penalaran Kuantitatif (Jumlah: 10 soal | Waktu pengerjaan: 10 menit)
Penalaran kuantitatif adalah kemampuan penalaran yang menekankan pada penarikan kesimpulan berdasarkan data-data atau informasi kuantitatif. Sehingga, kamu tidak perlu menghapalkan rumus-rumus matematika yang rumit, hanya memerlukan pengetahuan matematika sederhana. Berikut kisi-kisi materi yang akan diujikan dalam Penalaran Kuantitatif:

Kuantitas
Hubungan matematika sederhana
Aritmatika dasar seperti penambahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian


2. Literasi dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris

Mengukur kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah dan mengembangkan kapasitas individu sebagai warga Indonesia dan warga dunia agar dapat berkontribusi secara produktif kepada masyarakat.
Berikut beberapa kisi-kisi materi yang akan diujikan dalam Tes Literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris:

Teks personal inspiratif
Menentukan inti bacaan
Menyimpulkan isi bacaan
Makna teks umum
Makna kontekstual kata
Tema dalam teks sastra
Unsur eksplanatif teks popular saintek dan sosial humaniora
Tema dalam teks sastra
Nilai dalam teks sastra
Unsur proses dalam bacaan eksplanatif
Sebab-akibat bacaan eksplanatif
Kelengkapan paparan kekhasan objek bahasan dalam bacaan ulasan
Keakuratan paparan kelebihan dan kekurangan objek bahasan dalam bacaan ulasan
Ketepatan opini atas objek bahasan dalam bacaan ulasan
Gagasan pendirian yang relevan/tidak relevan dengan isi bacaan argumentatif
Fakta atau data dan simpulan yang relevan atau tidak relevan dengan gagasan pendirian dalam bacaan argumentatif
Inferensi meyakinkan dalam bacaan argumentatif


3.Penalaran Matematika

Mengukur kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan warga dunia.
enalaran Matematika di UTBK 2023 akan terdiri dari 20 soal dengan waktu pengerjaan selama 30 menit. Materi yang akan diujikan dalam Tes Penalaran Matematika UTBK-SNBT 2023 juga akan sesuai dengan framework asesmen melalui AKM, sehingga sejalan dengan arah kebijakan pemerintah saat ini. Berikut cakupan materinya:

Halaman:

Editor: Paulus Adekantari

Sumber: klikpendidikan.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah