Beata menambahkan, Polandia tidak hanya mencari kerjasama di bidang ekonomi, akan tetapi juga dalam hal pendidikan.
Menurutnya, saat ini ada sekitar 500 mahasiswa Indonesia belajar di Polandia.
Ia memiliki target untuk menarik lebih banyak lagi mahasiswa yang belajar di Polandia, yakni mencapai 1.000 orang.
“Pendidikan sangat penting bagi masyarakat Indonesia.
Oleh karena itu, Polandia membuka kesempatan bagi pelajar Indonesia untuk belajar di Polandia,” katanya.
Baca Juga: Sejarah PSHT: Pencak Silat Dulu Milik Kaum Elit, Kini Milik Semua Masyarakat
Sementara itu, Nebojša Koharović yang menyoroti potensi softpower yang dimiliki Indonesia.
Menurutnya, kekuatan softpower Indonesia terletak dalam hal kebudayaannya.
“Indonesia harus memperkenalkan diri dengan lebih baik lagi di kancah global.
Kebudayaan yang dimiliki Indonesia sangat menarik dan dapat menjadi sumber kekuatan,” katanya.