OKE FLORES.COM - TNI menjadi ornamen penting dalam setiap tahapan pemilu serentak 2024. Bersama Polri, TNI bertanggung jawab atas keamanan dan kelancaran proses demokrasi lima tahun ini. Komandan Kodim 1614 Dommu, Letkol Kav Riyan Oktiya Varijati, membenarkan ketidakberpihakan anggotanya dalam pemilu sudah jelas. Selain sumpah prajurit, ada hukuman berat jika anggota dipaksa bermain politik praktis.

Riyan juga mengimbau kepada seluruh elemen dan elemen masyarakat, khususnya peserta pemilu, untuk tidak menyeret anggotanya ke dalam politik praktis.

"Soal netralitas, kami tidak diragukan lagi, tapi saya meminta jangan seret anggota saya untuk berpolitik praktis," katanya, Rabu 4 Oktober 2023, dilansir dari rri.co.id, Rabu 04 Oktober 2023.

Baca Juga: Ricuh, Aksi Ratusan Mahasiswa Gedor Gedung DPRD Lotim

Diakui Riyan, banyak anggota keluarganya yang kini menjadi calon anggota parlemen. Namun, anggota tersebut memberi tahu keluarganya yang merupakan calon anggota parlemen bahwa ia tidak akan diterima. Riyan mengaku telah bertemu dengan keluarga calon anggota parlemen dan mencapai kesepahaman.

Selain netralitas, Riyan juga memastikan anggotanya bersama Polri terlibat langsung dalam memastikan keseluruhan proses pemilu. Pengamanan situs-situs penting seperti KPU dan Bawaslu dilakukan secara publik dan privat. Seluruh Babin juga diminta segera meredam segala gejolak yang dapat mengganggu proses pemilu 2024.