Berikut 5 Bahaya Seprai Jarang Dicuci yang Dapat Menyebabkan Masalah kulit

30 Agustus 2023, 09:45 WIB
Ilustrasi Seprai- Berikut 5 Bahaya Seprai Jarang Dicuci yang Dapat Menyebabkan masalah kulit /

OKE FLORES.com - Kenyamanan saat tidur sangat penting untuk mendapatkan tidur yang nyenyak.

Namun sedikit orang yang mengabaikan kebersihan tempat tidur yang justru memicu berbagai penyakit.

Seprai yang jarang dicuci dapat menyebabkan masalah kulit seperti ruam, jerawat, eksim, serta asma dan alergi. Berikut hal-hal lain yang sering menempel di seprai, seperti yang dilansir dari pikiran-rakyat.com, Rabu, 30 Agustus 2023.

Baca Juga: Berikut Beberapa Tips yang Dapat Membantu Pasangan yang Terlalu Sibuk Dalam Menjaga Hubungan Mereka

1. Kulit mati

Gesekan apa pun akan mengikis lapisan luar sel kulit Anda, jadi sebagian besar sel tersebut akan terkelupas saat Anda bersentuhan dengan seprai di tempat tidur pada malam hari.

2. Bakteri

Ketika sel-sel kulit mati dibiarkan menempel di sprei, bakteri akan berkembang biak. Sel-sel kulit ini bertindak sebagai tempat berkembang biak bagi bakteri untuk menetap di seprai, kasur, dan bantal Anda.

3. Tungau debu

Tungau debu terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang, sebanyak 1 juta tungau debu dapat memakan kulit mati yang Anda hasilkan hanya dalam sehari.

Mereka tidak menggigit, seperti kutu busuk tapi mereka masih dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang tidak diinginkan.

4. Bulu hewan peliharaan

Jika Anda membiarkan kucing atau anjing Anda tidur di tempat tidur, perhatikan sprei bisa jadi sarang organisme jamur yang dapat menyebabkan masalah kulit pada manusia.

Dapat menyebabkan infeksi seperti kurap, serta infeksi yang lebih agresif seperti kudis, yang disebabkan oleh tungau yang dapat hidup pada anjing dan ditularkan ke manusia.

5. Bahaya

- Gejala alergi

Banyak orang yang alergi terhadap tungau debu, sehingga tidur di tempat tidur yang penuh dengan tungau debu dapat menyebabkan gejala alergi.

- Masalah pernapasan

Jika Anda sudah menderita asma, Anda lebih rentan terhadap alergi tungau debu. Namun, jika Anda tidak melakukannya, berbagi tempat tidur dengan hewan kecil ini dapat menimbulkan gejala seperti mengi dan bersiul. Beberapa bakteri juga dapat menyebabkan ruam.

- Eksim

Ini merupakan salah satu jenis ruam kulit yang paling umum, disebabkan oleh kombinasi kekeringan pada kulit dan koloni bakteri yang terlalu aktif pada kulit Anda.

- Folikulitis

Saat Anda berbaring di tempat tidur yang dipenuhi bakteri, Anda membuka diri terhadap folikulitis, peradangan, infeksi, atau iritasi pada folikel rambut.***

 

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler