Network
OKE FLORES.com - Varian baru Covid-19 tiba-tiba menyerang Inggris. Ahli kesehatan menamakannya dengan kode Eris. Dilaporkan oleh The Independent, Eris secara resmi disebut EG.5.1. Lebih spesifiknya, varian ini berasal dari Omnicron.
UKHSA menyatakan bahwa Eris telah ditemukan sejak Februari 2023. Namun, menyerang Inggris sejak Juli 2023. Pada tanggal 10 Juli 2023, sekitar 11,8 persen pasien virus corona terinfeksi varian Covid-19 Eris.
"Eris sekarang menjadi varian paling umum kedua di Inggris, setelah Arcturus yang merupakan hampir setengah dari semua kasus infeksi dengan 39,4%," kata UKHSA, dilansir dari Pikiran-Rakyat, Senin 7 Agustus 2023.
Baca Juga: Catat 8 Manfaat Seledri Untuk Kesehatan yang Jarang diketahui Orang
Berdasarkan catatan UKHSA variasi itu telah mengalami peningkatan yang signifikan, mencapai 20,5 persen dibandingkan dengan jenis variasi maupun subvariasi lainnya. Spesialis mikrobiologi di Universitas Reading, Dr. Simon Clarke menyatakan bahwa Covid akan terus mengalami perubahan dan penyesuaian.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan meskipun orang sudah vaksin, tapi negara tida boleh lengah. "WHO terus mengimbau orang yang berisiko tinggi untuk memakai masker di tempat ramai, mendapatkan booster jika direkomendasikan, dan memastikan ventilasi yang memadai di dalam ruangan," ujar Tedros.
"Dan kami mendesak pemerintah untuk mempertahankan dan tidak membongkar sistem yang mereka bangun untuk Covid-19," tuturnya.
