Mereka juga mengandung antioksidan yang membantu melawan stres oksidatif yang dapat merusak sel-sel otak.
4. Sayuran Hijau
Sayuran hijau seperti bayam, kale, dan brokoli kaya akan vitamin dan mineral seperti vitamin K, lutein, dan beta-karoten, yang semuanya penting untuk kesehatan otak.
Vitamin K, misalnya, telah terbukti dapat meningkatkan fungsi kognitif, sementara lutein dapat membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan.
5. Teh Hijau
Teh hijau mengandung senyawa bernama katekin, yang telah terbukti memiliki efek positif pada kesehatan otak.
Katekin memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan, dan konsumsi rutin teh hijau telah dikaitkan dengan peningkatan fungsi kognitif dan penurunan risiko penyakit neurodegeneratif.
6. Buah dan Sayuran Berwarna Cerah
Buah dan sayuran berwarna cerah seperti tomat, wortel, paprika merah, dan buah jeruk mengandung antioksidan yang dikenal sebagai vitamin C.
Baca Juga: Mengatasi Kolesterol Tinggi dengan Jus Sehat Pilihan, Salah Satunya...
Vitamin C membantu melindungi otak dari kerusakan oksidatif dan dapat meningkatkan kinerja kognitif.
7. Dark Chocolate
Dark chocolate mengandung flavonoid, antioksidan yang telah terbukti dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang pada gilirannya dapat meningkatkan fungsi kognitif dan memori.
8. Telur
Telur merupakan sumber yang kaya kolin, nutrisi yang penting untuk pembentukan neurotransmiter yang mendukung memori dan fungsi kognitif yang baik.