Inilah 7 Penyakit yang Rentan Muncul Saat Cuaca Panas

- 12 Mei 2024, 10:30 WIB
Penyakit yang Rentan Muncul Saat Cuaca Panas
Penyakit yang Rentan Muncul Saat Cuaca Panas /Pexels/

OKE FLORES.COM - Cuaca panas seringkali membawa tantangan kesehatan tersendiri bagi tubuh kita. Selain membuat kita merasa tidak nyaman, panas yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko penyakit tertentu.

Berikut 7 penyakit yang rentan muncul saat cuaca panas dan langkah-langkah pencegahannya:

1. Heatstroke (Stroke Panas)

Ketika tubuh terpapar panas berlebihan dan tidak mampu mendinginkan diri sendiri, bisa terjadi heatstroke.

Baca Juga: Tips Awet Muda Mulai dari Menjaga Pola Makan hingga Merawat Kesehatan Mental

Gejala termasuk pusing, kelelahan, kulit kemerahan, dan demam tinggi. Untuk mencegahnya, minumlah banyak air, hindari paparan langsung matahari pada jam-jam terpanas, dan kenakan pakaian yang longgar dan berbahan ringan.

2. Heat Exhaustion (Kehabisan Energi karena Panas)

Ini adalah kondisi ketika tubuh kehilangan terlalu banyak cairan dan garam akibat berkeringat berlebihan.

Gejalanya mirip dengan heatstroke, tetapi tidak seberat itu. Untuk mencegahnya, pastikan Anda minum banyak air, istirahat yang cukup, dan hindari aktivitas fisik berat saat cuaca sangat panas.

3. Dehidrasi

Cuaca panas dapat meningkatkan risiko dehidrasi karena tubuh kita kehilangan cairan melalui keringat. Gejala dehidrasi termasuk mulut kering, urin gelap, pusing, dan kelelahan.

Penting untuk minum cukup air sepanjang hari, terutama saat cuaca panas, dan hindari minuman berkafein atau beralkohol yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi.

4. Heat Rash (Ruam Panas)

Kulit dapat mengalami iritasi dan ruam saat terkena panas yang berlebihan dan keringat tersumbat di pori-pori kulit.

Untuk mencegahnya, gunakan pakaian yang longgar dan berbahan ringan, dan mandi secara teratur untuk menjaga kulit tetap bersih dan kering.

5. Sunburn (Luka Bakar Matahari)

Kulit yang terbakar sinar matahari bisa menyebabkan rasa sakit, kemerahan, dan bahkan mengelupas. Gunakan tabir surya dengan SPF yang cukup tinggi, kenakan pakaian pelindung, dan hindari paparan langsung matahari pada jam-jam terpanas.

6. Prickly Heat (Panu Panas)

Ini adalah kondisi ketika kelenjar keringat tersumbat, menyebabkan ruam dan gatal-gatal pada kulit. Hindari paparan panas yang berlebihan, kenakan pakaian yang longgar dan berbahan ringan, dan gunakan bedak khusus untuk mencegah penyumbatan kelenjar keringat.

7. Respiratory Problems (Masalah Pernapasan)

Cuaca panas dapat memperburuk gejala asma, alergi, dan penyakit pernapasan lainnya. Hindari aktivitas di luar ruangan saat polusi udara tinggi, gunakan masker pelindung jika perlu, dan pastikan untuk menggunakan pengobatan yang diresepkan secara teratur.

Dengan menjaga diri kita sendiri dan orang-orang terdekat dari bahaya cuaca panas, kita dapat mengurangi risiko terkena penyakit-penyakit tersebut dan menikmati musim panas dengan lebih aman dan nyaman.***

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah