6 Resep Masakan Tradisional dari Berbagai Daerah di Indonesia, Wajib Kamu Coba

- 6 Juni 2024, 13:56 WIB
6 Resep Masakan Tradisional dari Berbagai Daerah di Indonesia, Wajib Kamu Coba
6 Resep Masakan Tradisional dari Berbagai Daerah di Indonesia, Wajib Kamu Coba /Buku Masakan Istimewa Step by Step

OKE FLORES.COM - Indonesia merupakan negara yang kaya akan keanekaragaman budaya, termasuk dalam hal kuliner. Setiap daerah di Indonesia memiliki kekhasan dan keunikan dalam masakan tradisionalnya.

Sebagai contoh, makanan yang dibuat di Papua, wilayah timur Indonesia, pasti berbeda dengan yang dibuat di Pulau Sumatera dari segi bahan dasar yang digunakan, proses pembuatan, dan rasanya.

Meskipun mereka berada di pulau yang sama, makanan tradisional mereka bisa berbeda. Misalnya, masakan Jawa Barat tidak sama dengan masakan Jawa Timur.

Baca Juga: Menggoda Lidah Anda di Kalimantan Barat: Ini 5 Rekomendasi Tempat Kuliner Populer yang Enak dan Ramah Kantong!

Pernahkah Anda bertanya-tanya apa saja makanan tradisional Indonesia yang khas untuk setiap wilayah? Kami akan memberi tahu Anda tentang masakan khas dari berbagai daerah di Indonesia, bersama dengan resep, bahan, dan proses pembuatannya.

Resep Masakan Indonesia Tradisional

Ada beberapa masakan tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, bersama dengan resepnya.

1. Resep Kari Bebek (Khas Aceh)

Bumbu yang dihaluskan:

- 100 gr kelapa gongseng yang digiling halus
- 20 siung bawang merah
- 8 siung bawang putih
- 100 gr cabai merah
- 20 buah cabai rawit (boleh skip atau ditambah jika suka pedas)
- 5 buah kemiri
- 20 gr jahe
- ½ sdt jinten bubuk
- ½ sdt adas manis bubuk
- 1 buah biji pala, ambil isinya saja
- 12,5 gr ketumbar bubuk
- Air secukupnya untuk menghaluskan

Bumbu pelengkap:

- 6 siung bawang, iris
- 3 batang serai, memarkan
- 3 buah bunga lawang
- 2 ruas jari kayu manis
- 5 buah kapulaga
- 5 lembar daun salam
- 6 tangkai daun kari
- 1 ½ liter santan kelapa (dari 2 butir buah kelapa)
- ½ sdt kaldu bubuk (boleh skip)
- Garam secukupnya

Cara Memasak:

  1. Lumuri bumbu halus dan perasan air jeruk nipis secara merata pada bebek, lalu diamkan selama tiga puluh menit.
  2. Selanjutnya, panaskan minyak dalam wajan dan goreng wang merah hingga harum.
  3. Masukkan serai, kayu manis, bunga lawang, kapulaga, daun kari, dan daun salam.
  4. Kemudian aduk daging bebek yang telah dimarinasi dengan bumbu.
  5. Setelah mendidih, tambahkan santan kelapa.
  6. Setelah santan mendidih, aduk sesekali dan masak daging bebek sampai empuk.
  7. Setelah santan menyusut, tambahkan penyedap rasa (boleh skip) dan garam secukupnya sesuai selera, lalu aduk rata.
  8. Setelah daging bebek empuk, matikan api dan angkat.
  9. Kari bebek Aceh khas siap disantap selagi hangat.

2. Resep Pempek (Khas Sumatra Selatan)

Bahan Bahan:

- 600 gr daging ikan tenggiri yang digiling halus
- 520 gr tepung tapioka
- 350 ml air biasa (bukan es)
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 2 butir putih telur
- 3 sdm gula pasir
- 20 gr garam
- 2 sdt micin (boleh skip)
- 1 ½ sdm gula pasir
- 2 butir telur kocok utuh untuk isian pempek (telur bisa tambahkan sedikit air dan terigu biar telurnya hasilnya lembut)

Cara Memasak:

  1. Campurkan daging ikan giling halus dengan air biasa, lalu aduk sampai rata.
  2. Masukkan gula pasir, bawang putih, putih telur, dan micin, lalu aduk lagi.
  3. Masukkan secukupnya garam, lalu aduk lagi.
  4. Kemudian masukkan sedikit demi sedikit 520 gram tepung tapioka, dan aduk lagi.
  5. Untuk membuat pempek, siapkan air mendidih.
  6. Cetak dan bentuk adonan sesuai selera Anda, seperti kapal selam, lenjer, atau telur.
  7. Balurkan adonan cetak dengan tepung tapioka sebelum direbus agar tidak lengket.
  8. Untuk pempek telur, masukkan isian telur ke dalam adonan pempek berbentuk bulat.
  9. Cetak adonan pempek sampai selesai.
  10. Setelah pempek matang, angkat dan tiriskan.
  11. Setelah itu, Anda dapat menggoreng pempek dan menyantapnya dengan siraman cuko.

3. Resep Soto Betawi (Khas Jakarta)

Bahan Bahan:

- 1 kg daging sandung lamur, potong kotak kecil
- 100 gr lemak sapi, potong kotak kecil
- 2 liter air
- 4 lembar daun jeruk
- 2 batang serai, memarkan
- 1 buah bunga lawang, sangrai
- 1 buah kayu manis, sangrai
- 4 lembar daun salam
- 1 liter susu
- 1 ½ sdm garam
- 1 sdm kaldu jamur
- ¼ sdm merica bubuk
- ½ sdm gula
- 1 batang daun bawang, iris tipis
- Bawang merah goreng

Bumbu yang dihaluskan:

- 6 siung bawang putih
- 11 siung bawang merah
- 5 buah kemiri, memarkan lalu sangrai
- 1 ruas jempol kunyit
- 1 ruas jempol lengkuas
- 1 ruas jempol jahe
- 6 buah cabe keriting
- ¼ sdt jinten, sangrai
- 2 butir kapulaga, sangrai
- Sedikit minyak dan air

Topping:

- Kentang goreng kotak kecil
- Tomat segar, potong kotak
- Daun bawang
- Bawang merah goreng
- Jeruk nipis

Cara Memasak:

  1. Panaskan minyak dalam panci presto. Tumis bumbu halus sampai harum.
  2. Kemudian masukkan daun salam, kayu manis, bunga lawang, daun jeruk, dan serai.
  3. Kemudian masukkan lemak sapi dan aduk kembali dengan bumbu.
  4. Masukkan daging sandung lamur, lalu aduk lagi dengan bumbu.
  5. Tambahkan 1 sdm garam, aduk kembali.
  6. Setelah 45-60 menit, buang uap presto sampai benar-benar matang.
  7. Setelah 45 menit, buang uap presto sampai benar-benar habis dan buka tutup pancinya.
  8. Kemudian, masukkan 1 liter susu dan icip rasanya.
  9. Kemudian, tambahkan kaldu jamur, merica bubuk, garam, dan gula pasir sesuai selera.
  10. Kemudian, tambahkan irisan daun bawang dan bawang goreng, lalu aduk kembali.
  11. Setelah itu, aduk kembali uap presto.
  12. Setelah itu, Anda dapat menyajikan soto Betawi dengan topping kentang, tomat, bawang goreng, daun bawang, dan jeruk nipis.

4.Resep Ayam Betutu (Khas Bali)

Bahan Bahan:

- 2 ekor ayam pejantan (total 1,6 kg)
- 1 sdm gula merah
- 3 lembar daun salam
- 5 lembar daun jeruk
- ½ butir pala
- 2 butir cengkeh
- 1 liter air
- 2 sdt garam
- 1 ½ sdt kaldu bubuk / penyedap rasa
- ½ sdt merica

Bumbu yang dihaluskan:

- 5 siung bawang putih
- 3 butir kemiri
- 8 gr terasi
- 1 sdt ketumbar
- ¾ sdt jintan
- 60 ml minyak/minyak kelapa

Bumbu iris:

- 100 gr bawang merah
- 40 gr lengkuas
- 30 gr serai
- 15 gr kencur
- 30 gr kunyit
- 20 gr jahe
- 40 gr cabai merah
- 30 gr cabai rawit merah

Bahan kacang panjang bejek:

- 250 gr kacang panjang, belah dua
- 2-3 sdm bumbu dasar tumis
- 50 ml santan
- ½ sdt garam
- ¼ sdt merica
- ½ sdt kaldu bubuk / penyedap rasa
- 150 ml air

Bahan sambal matah:

- 12 siung bawang merah, iris
- 8 buah cabai rawit merah, iris
- ¾ sdt terasi, bakar
- 3 buah jeruk limau, peras airnya
- ½ sdt garam
- 1 sdt gula pasir
- ¼ sdt penyedap rasa
- 30 ml minyak panas

Pelengkap:

- Kacang goreng dengan kulit
- Bawang merah goreng
- Bawang putih goreng
- Nasi

Cara Memasak:

  1. Panaskan wajan, tumis bumbu halus hingga wangi.
  2. Kemudian masukkan pala, cengkeh, daun jeruk, dan daun salam, masak hingga matang. Sisihkan 2-3 sdm bumbu.
  3. Kemudian masukkan ayam, air, garam, merica, kaldu bubuk, dan gula merah ke dalam wajan yang sama. Masak selama 90 hingga 120 menit hingga ayam empuk.
  4. Untuk bejek kacang panjang, panaskan wajan, masukkan sisa bumbu halus, lalu Masukkan kacang panjang dan air
  5. Masak air sedikit menyusut lalu masukkan garam, merica, dan kaldu bubuk.
  6. Untuk sambal matah, campurkan bawang merah, cabai rawit merah, perasan jeruk limau, kemudian tambahkan garam, gula, dan kaldu bubuk.
  7. Kemudian masukkan terasi yang telah dibakar, hancurkan, lalu tambahkan minyak panas. Aduk rata sambal matah dan angkat.
  8. Untuk sambal terasi, panaskan minyak, kemudian masukkan cabai merah, bawa 9. Pindahkan ke dalam blender atau food processor, kemudian haluskan
  9. Masukkan terasi yang telah dibakar, haluskan lagi, lalu masak kembali di atas wajan
  10. Tambahkan garam, gula pasir, dan kaldu bubuk, aduk rata, dan angkat.
  11. Ayam betutu siap disajikan dengan kacang panjang bejek, sambal, matah, dan sambal terasi.

5. Resep Bubur Sambas (Khas Kalimantan Barat)

Bahan Bahan

Bahan sangrai:

- 100 gram beras
- ¼ butir kelapa parut
- ½ sdm lada hitam butiran

Bumbu yang dihaluskan:

- ½ sdm lada hitam butiran
- 1 sdm ketumbar
- 1 sdm terasi goreng
- 4 siung bawang putih
- 10 siung bawang putih

Isian bubur:

- 100 gram udang
- Singkong secukupnya, potong dadu kecil
- Ubi secukupnya, potong dadu kecil
- 1 bonggol jagung manis, serut bijinya
- 1 buah wortel, potong kecil
- 1 buah oyong, potong kecil
- 2 batang kacang panjang, potong-potong kecil
- Kol segenggam, potong-potong
- Taoge segenggam
- Daun pakis segenggam, potong kecil
- Kangkung segenggam, potong kecil
- Jamur kuping, iris kecil
- Cabai rawit secukupnya/sesuai selera, potong kecil
- 1 batang serai, memarkan
- 1 lembar daun kunyit, iris tipis
- 1 ikat daun kesum atau daun mint Vietnam, petik daunnya dan iris tipis
- 1 ½ liter air
- ½ sdm garam
- 1 sdt gula pasir
- 1 sdt kaldu jamur bubuk

Topping:

- Bawang merah goreng
- Kacang tanah goreng
- Teri asin goreng
- Jeruk limau

Cara Memasak:

  1. Siapkan wajan, kemudian sangrai beras sampai agak kecokelatan.
  2. Kemudian masukkan kelapa parut dan sangrai bersama beras.
  3. Kemudian tambahkan separuh sendok teh lada hitam butiran.
  4. Sangrai sampai beras dan kelapa kecokelatan, lalu angkat.
  5. Kemudian haluskan lada hitam, kelapa, dan beras dengan blender.
  6. Didihkan air, lalu masukkan serai dan bumbu halus. Aduk rata.
  7. Kemudian masukkan singkong dan ubi. Kemudian masukkan campuran beras, kelapa, dan lada hitam yang sudah dihaluskan. Aduk lagi.
  8. Kemudian masukkan wortel dan udang. Aduk lagi.
  9. Kemudian tambahkan kacang panjang dan jagung manis. Aduk lagi.
  10. Masukkan garam, gula pasir, dan kaldu bubuk, lalu aduk rata.
  11. Tambahkan oyong dan jamur kuping, lalu aduk.
  12. Tambahkan irisan daun kunyit dan daun kesum, lalu aduk rata.
  13. Tambahkan kangkung, kol, pakis, taoge, dan irisan cabai, lalu aduk rata.
  14. Matikan api dan angkat bubur sambasnya.

6. Resep Ayam Taliwang (Khas Nusa Tenggara Barat)

Bahan Bahan

Bumbu marinasi:

- 1,2 kg ayam utuh / fillet
- 40 gr santan
- 2 buah jeruk limau
- 1 ½ sdt garam
- ½ sdt merica

Bumbu yang dihaluskan:

- 5 siung bawang putih
- 8 siung bawang merah
- 5 butir kemiri
- 4 buah cabai merah
- 15 buah cabai rawit merah
- 15 gr cabai kering (rendam air panas)
- 2 ruas kencur
- 1 buah tomat, potong
- 2 sachet terasi, bakar
- Minyak

Pelengkap:

- 50 ml santan
- 250 ml air
- 1 sdt garam
- 1 sdm gula
- 1 sdt penyedap

Bahan sambal beberuk terong:

- 5 buah terong, potong
- 10 buah cabai rawit merah
- 5 siung bawang merah
- 3 buah jeruk limau, peras airnya
- 1 pcs terasi bakar
- 2 buah tomat merah, potong
- ¾ sdt garam
- 1-1,5 sdt gula

Cara Memasak:

  1. Belah ayam lalu tekan bagian tengah ayam
  2. Marinasi ayam dalam wadah dengan garam, merica, dan jeruk limau di kedua sisi, lalu masukkan santan, oles hingga rata
  3. Tutup dengan plastik wrap, diamkan selama 1 jam di suhu ruang atau semalaman di dalam kulkas
  4. Setelah ayam dimarinasi, blender bumbu halus dengan sedikit minyak, lalu tumis hingga minyak keluar
  5. Masukkan air, santan, gula, garam, dan penyedap, masak sebentar, aduk rata. Lalu, pisahkan sedikit untuk saus pelengkap
  6. Untuk sambal beberuk terong: ulek cabai rawit, terasi, garam, dan gula, lalu tambahkan tomat, haluskan
  7. Masukkan bawang merah dan terong, ulek kembali lalu tambahkan perasan jeruk limau, aduk rata
  8. Lanjut ke proses memasak ayam taliwangnya: panaskan wajan dengan api besar, masukkan ayam, panggang ayam hingga setengah matang
  9. Celupkan ayam ke dalam sambal bumbu halus, panggang kembali hingga dua kali
  10. Ayam bakar taliwang siap disajikan dengan sambal beberuk terong sebagai pelengkap.

Setiap makanan tradisional Indonesia memiliki cerita dan keunikan tersendiri. Dengan mencicipi berbagai masakan tradisional dari berbagai daerah di Indonesia, kita bisa merasakan kekayaan budaya yang ada dalam negeri ini.***

Editor: Adrianus T. Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah