Okeflores.com- Kemenkes akan berupaya memberikan edukasi tentang bagaimana upaya menangkal hoaks atau berita bohong terkait vaksin HPV.
"Masyarakat sebenarnya cukup menerima bahwa kanker serviks penyakit mengerikan sehingga penerimaannya cukup baik. Walaupun tidak menutup diri masih ada hoaks," ujarnya.
Salah satu contoh terkait vaksin HPV adalah memiliki efek samping yang dapat memicu kemandulan. Prima menyebut pihaknya sudah memiliki bekal panduan terkait hoaks tersebut.
Diketahui, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan menambahkan vaksinasi human papillomavirus (HPV) sebagai jajaran vaksin wajib di Indonesia dalam program pencegahan kanker.
Hal itu disampaikan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin dalam Pertemuan Diaspora Kesehatan Indonesia Kawasan Amerika & Eropa.
Ia menyebut vaksin wajib yang sebelumnya berjumlah 11, akan bertambah tiga jenis antara lain vaksin HPV, PCV, dan Rotavirus.
Menkes mengatakan kewajiban vaksin tersebut dilakukan karena kematian kanker yang paling banyak dialami wanita Indonesia berasal dari kanker serviks dan kanker payudara.
Baca Juga: Mengenal Human Papillomavirus atau HPV Penyebab Kanker Serviks