OKE FLORES.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, memaparkan upaya perbaikan kualitas udara di kawasan Jabodetabek yang belakangan ini memburuk. Beberapa hari terakhir, Polusi udara sudah masuk ke kategori tidak sehat.

Keadaan ini disebabkan oleh banyak hal seperti 3 bulan terakhir musim kemarau panjang yang menyebabkan tingkat polusi tinggi. Jakarta terlihat diselimuti asap abu-abu hingga hitam yang diderita ratusan ribu warga ISPA-nya.

“Memang terdapat beberapa faktor yang menyebabkan situasi ini antara lain kemarau panjang selama 3 bulan terakhir yang menyebabkan peningkatan konsentrasi polusi tinggi serta pembuangan emisi dari transportasi dan juga aktivitas industri di Jabodetabek,” ujar Jokowi dilansir Pikiran-Rakyat.com Rabu, 16 Agustus 2023. 

Baca Juga: 2 Reporter yang Meliput Kericuhan di Dago Elos Terluka Karena Mengalami Tindakan Kekerasan

Strategi Tekan Polusi Udara

Semua kementerian dan organisasi terkait harus peduli dalam jangka pendek, menengah dan panjang. Perhatian yang semakin besar diungkapkannya terkait dengan peningkatan intervensi peningkatan kualitas udara di Jabodetabek untuk menarik hutan tropis, mengurangi penggunaan kendaraan berbahan bakar fosil, dan edukasi masyarakat.

“Saya memiliki beberapa catatan yang perlu menjadi perhatian seluruh kementerian dan lembaga terkait, yang pertama jangka pendek harus secepatnya dilakukan intervensi yang bisa meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek lebih baik dan juga mereka untuk memancing hutan hujan di kawasan Jabodetabek,” ujarnya.

Anggaran yang diperlukan untuk rencana pengurangan polusi ini juga telah disampaikan oleh Jokowi dan mendorong beberapa kantor untuk bekerja dari rumah (WFH). Akibat polusi yang semakin parah, karyawan di Jabodetabek berada pada level yang mengkhawatirkan.

“Menerapkan regulasi untuk percepatan penerapan batasan isi Euro 5 dan Euro 6 khususnya di Jabodetabek kemudian memperbanyak ruang terbuka hijau tentu saja ini memerlukan anggaran, siapkan anggaran dan jika diperlukan kita harus berani mendorong banyak kantor melaksanakan hybird,” tutur Jokowi.