Network
“Beliau (Jokowi) itu dulu pencetus saja, tidak masuk di ranah ini. Jadi saya minta teman-teman media juga paham, dan kami ingin agar masyarakat atau pihak manapun untuk berhenti menghubung-hubungkan beliau dengan Esemka,” katanya.
“Beliau (Jokowi) hanya pernah mencetus kota vokasi Solo dalam wujud otomotif, setelah itu beliau punya posisi lebih tinggi, beliau mencari bagaimana swasta bisa melanjutkan untuk industri ini," ucapnya.
Adapun terkait sempat menghilangnya Esemka di peredaran pasar otomotif Indonesia menurut Eddy bersangkutan dengan masa pandemic Covid-19. Menurut Eddy, Esemka sempat menunda produksi sekaligus terus melakukan riset untuk menghadirkan kendaraan listrik.
Menurut Eddy, saat itu Esemka terus mencari mitra untuk berkolaborasi membangun merek Esemka dan mengembangkan kendaraan listriknya.
Alhasil, Esemka bisa menghadirkan berbagai kendaraan listrik mereka seperti Bima EV Passenger Van dan Bima EV Cargo Van, serta Bima 1,3 Pick Up dan Bima 1,3 Pick Up AC EPS.
“Semoga ini bisa menjadi sumbangsih atas program-program pemerintah terkait kendaraan emisi 0 yang samah lingkungan dan memberikan dampak ekonomi yang baik,” kata Eddy.***
