OKE FLORES.COM - Penipuan melalui Whatsapp terus meningkat.
Pelaku penipuan di Whatsapp menggunakan berbagai modus untuk mendapatkan akses ke informasi pribadi korban.
Dalam ulasan ini, kita akan membahas beberapa jenis modus penipuan di Whatsapp yang wajib diwaspadai.
Baca Juga: Hati-Hati! Ini Modus Penipuan Terbaru di HP, Sebagian Besar Pengguna Tak Sadar
Penipuan melibatkan pengiriman file apk dengan modus berbagai tampilan, seperti foto paket, tagihan, pengumuman bank, hingga undangan pernikahan.
Salah satu modus terbaru melibatkan pemilu, dengan pelaku mengirim file apk berkedok pemberitahuan tempat pemungutan suara.
Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, mengingatkan untuk tidak mendownload file apk yang diterima, karena dapat menjadi pintu masuk bagi malware.
Baca Juga: Soto Ayam Lamongan: Nikmatnya Kelezatan Masakan Berkuah Khas Nusantara
Beberapa modus penipuan yang pernah terjadi hingga awal 2024, yaitu:
1. Modus Kurir
Pelaku menyamar sebagai kurir J&T Express, mengirim file apk berkedok foto paket.
Korban yang tidak waspada kehilangan saldo mobile banking.
2. Modus Undangan Nikah
Penipu mengirim file apk berjudul 'Surat Undangan Pernikahan Digital', mengajak korban untuk membukanya.
3. Modus Surat Tilang
Baca Juga: Alergi Panas Matahari: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Baca Juga: 4 Resep Menu Bekal Anak Sekolah yang Praktis dan Sehat
Pelaku menyamar sebagai kepolisian, mengirim surat tilang melalui Whatsapp dengan file apk untuk dibuka.
4. Catut MyTelkomsel
Penjahat siber menggunakan nama MyTelkomsel, meminta korban mengunduh file apk yang dapat memberikan akses ke informasi pribadi.
5. Hoaks PPS
Modus terbaru dengan menyamarkan file apk sebagai "PPS PEMILU 2024", yang sebenarnya merupakan upaya penipuan.
Kominfo menyarankan untuk mendownload aplikasi hanya dari toko aplikasi resmi, seperti Google Play Store atau App Store.***