Network
Choux Pastry: Dikenal dengan kemampuannya mengembang, choux pastry digunakan untuk membuat kue sus, eclairs, dan profiteroles. Adonan ini mengandung banyak air, sehingga ketika dipanaskan, menghasilkan uap yang membuatnya mengembang.
Filo Pastry: Juga dikenal sebagai phyllo atau fillo, adonan ini sangat tipis dan sering digunakan untuk membuat baklava, spanakopita, dan berbagai kudapan Timur Tengah.
Perbedaan antara Pastry dan Bakery:
-
Bahan Utama
- Pastry: Bahan utama pastry adalah adonan yang terdiri dari tepung, air, dan lemak. Pastry cenderung lebih berlemak dan memiliki tekstur yang lebih khusus.
- Bakery: Bakery, di sisi lain, mencakup berbagai produk roti dan kue yang bisa dibuat dari campuran tepung, air, ragi, dan bahan-bahan lainnya seperti gula, telur, dan susu.
-
Struktur dan Tekstur
- Pastry: Umumnya memiliki struktur yang lebih padat dan tekstur yang khas, tergantung pada jenis pastry yang digunakan.
- Bakery: Produk bakery dapat memiliki berbagai tekstur, mulai dari lembut hingga renyah, tergantung pada jenis dan metode pembuatannya.
-
Penggunaan Umum
- Pastry: Digunakan untuk membuat berbagai jenis kudapan seperti pai, tart, croissant, dan kue kering.
- Bakery: Melibatkan produksi berbagai jenis roti (misalnya, roti tawar, roti gandum, roti kasur) dan kue (seperti donat, kue cokelat, dan roti manis).
-
Proses Pembuatan
- Pastry: Proses pembuatan pastry seringkali melibatkan teknik khusus seperti laminasi untuk mencapai struktur dan kelembutan yang diinginkan.
- Bakery: Proses pembuatan roti dan kue bakery melibatkan proses pemanggangan dan fermentasi, tergantung pada jenis produk yang dibuat.
Sementara pastry dan bakery memiliki perbedaan mendasar, keduanya tetap berperan penting dalam dunia kuliner, menyediakan berbagai pilihan lezat yang memanjakan lidah para pecinta kue dan roti.
