Dampak Penggunaan Gadget Terhadap Kesehatan: Apakah Bisa Menyebabkan Kanker? Berikut Penjelasannya!

- 12 Desember 2023, 13:09 WIB
Foto Ilustrasi : Penggunaan gadget / WOW!! Berikut 8 Gadget Terbaru yang Akan Diluncurkan Tahun 2024
Foto Ilustrasi : Penggunaan gadget / WOW!! Berikut 8 Gadget Terbaru yang Akan Diluncurkan Tahun 2024 /

 

OKE FLORES.COM - Penggunaan gadget, seperti smartphone dan tablet, telah menjadi bagian tak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari.

Meskipun teknologi ini memberikan kemudahan dan koneksi yang belum pernah terjadi sebelumnya, muncul pertanyaan tentang dampak kesehatan jangka panjang dari paparan radiasi dan penggunaan gadget yang terus-menerus.

Salah satu kekhawatiran utama adalah apakah penggunaan gadget dapat menyebabkan kanker.

Baca Juga: Dampak Negatif Penggunaan Gadget Secara Berlebihan,Salah Satunya Gangguan Kesehatan Mental

Radiasi Elektromagnetik dan Kaitannya dengan Kanker:

Gadget menggunakan sinyal radiofrekuensi (RF) untuk berkomunikasi, yang menciptakan radiasi elektromagnetik (EMF). Meskipun radiasi ini pada umumnya dianggap sebagai non-ionisasi dan tidak memiliki energi cukup untuk merusak DNA secara langsung, tetapi kekhawatiran masih ada terutama dalam jangka panjang dan paparan yang tinggi.

Penelitian tentang kaitan antara radiasi gadget dan kanker masih dalam tahap penelitian. Badan Kesehatan Dunia (WHO) telah mengklasifikasikan radiasi RF sebagai "mungkin karsinogenik bagi manusia" berdasarkan bukti yang terbatas. Namun, penting untuk diingat bahwa hasil penelitian ini belum sepenuhnya meyakinkan dan membutuhkan lebih banyak penelitian.

Dampak Paparan Radiasi Gadget Terhadap Kesehatan:

  1. Kanker Otak: Beberapa penelitian menunjukkan peningkatan risiko tumor otak pada mereka yang menggunakan gadget secara intensif. Namun, temuan ini belum konsisten, dan metode penelitian serta interpretasi data masih menjadi perdebatan.

  2. Infertilitas: Ada juga kekhawatiran bahwa paparan radiasi gadget dapat berkontribusi pada masalah kesuburan pada pria dengan mengurangi kualitas sperma. Namun, studi-studi ini masih perlu dikonfirmasi dan lebih dipahami.

Halaman:

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: Halosehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x