Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U 20, Anggaran Renovasi Stadion Ratusan Miliar Lenyap

30 Maret 2023, 14:55 WIB
Ilustrasi stadion Piala Dunia U-20/Tangkapan layar /YouTube.com/GoodStadium Official/

Okeflores.com - Setelah resmi batal jadi tuan rumah, stadion yang gagal jadi venue Piala Dunia U-20 telah menelan anggaran mencapai ratusan miliar rupiah untuk renovasi.

Berikut enam stadion yang rencananya akan menjadi venue dalam gelaran Piala Dunia U-20.

6 Stadion yang Gagal Jadi Venue Piala Dunia U20

Keenam stadion tersebut terletak di sejumlah provinsi di Indonesia, antara lain yaitu:

a. Gelora Bung Karno, Jakarta dengan kapasitas 77.000 penonton.

Baca Juga: Ida Fauziah: 'THR Wajib Dibayar Penuh Paling Lambat 7 Hari Sebelum Hari Raya Keagamaan'

b. Jakabaring, Palembang dengan kapasitas 450000 penonton.

c. Si Jalak Harupat, Bandung dengan kapasitas 27.000 penonton.

d. Manahan, Solo dengan kapasitas 20.000 penonton.

e. Gelora Bung Tomo, Surabaya dengan kapasitas 50.000 penonton.

f. Kapten I Wayan Dipta, Bali dengan kapasitas 23.000 penonton.

Baca Juga: Piala Dunia U 20 Batal! Pengamat Sepak Bola Akmal Marhali Tuntut Permintaan Maaf dan Tanggung Jawab

Selain 6 stadion yang gagal jadi venue Piala Dunia U-20, berikut ini merupakan beberapa anggaran yang telah dikeluarkan demi kelancaran acara tersebut.

1. Rehab 2 Venue Utama

Berdasarkan informasi yang diunggah pada laman resmi Sekretariat Kabinet RI, anggaran pertama dialirkan pada dua venue utama yaitu stadion Pakansari dan stadion Kapten I Wayan Dipta.

Sebagai stadion besar di Indonesia yang terletak di Jawa Barat dan Bali, pengeluaran dibutuhkan berkisar Rp 15 - 170 miliar.

Baca Juga: Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Instagram Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Dirujak Netizen

2. Rehab 3 Lapangan Latihan dan 12 Lapangan

Selain 2 venue utama, terdapat pengeluaran untuk merenovasi 3 lapangan latihan yaitu Sriwedari Solo, Sultan Agung Bantul, dan Delta Sidoarjo.

Sedangkan untuk 12 lapangan lainnya adalah 5 lapangan di Bogor, 4 lapangan di Solo, dan 3 lapangan di Yogyakarta. Penyelesaian renovasi tersebut memakan biaya sebanyak Rp 40 - 120 miliar.

3. Pembangunan 2 Lapangan Baru

Baca Juga: THR 2023 CAIR! Sri Mulyani:'Guru dan Dosen Tidak Mendapatkan Tunjangan Kinerja

Pembangunan 2 lapangan baru juga diterapkan guna mendukung pelaksanaan Piala Dunia U-20 2023.

Kedua lapangan tersebut terletak di Yogyakarta dan berhasil memakan anggaran biaya senilai Rp 10 miliar.

Kepala PSPPOP, Iwan Suprijanto juga memaparkan bahwa secara sederhana total keseluruhan pengeluaran mencapai Rp 65 - 300 miliar.

Perbaikan juga telah ditujukan pada seluruh stadion yang gagal jadi venue Piala Dunia U-20 serta lapangan latihan sebagai pendukungnya.

Selain itu, dilansir melalui laman resmi indonesiabaik.id, bahwa rencana penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia telah memakan anggaran ratusan miliar rupiah.

Hal tersebut terbagi atas dua anggaran yaitu yang pertama sebanyak Rp 400 miliar dianggarkan untuk biaya persiapan tuan rumah.

Sedangkan yang kedua, senilai Rp 100 miliar dialokasikan untuk persiapan tim nasional.

Demikian pembahasan terkait 6 stadion yang gagal jadi venue Piala Dunia U-20 setelah menelan banyak anggaran untuk renovasi.****

Editor: Paulus Adekantari

Tags

Terkini

Terpopuler