SDM Menjadi Perhatian Serius dalam Akselerasi Transformasi Digital Nasional

4 Agustus 2023, 13:42 WIB
Foto: SDM Menjadi Perhatian Serius dalam Akselerasi Transformasi Digital Nasional /Foto/Ist/KC/

OKE FLORES.com - Peristiwa sedikitnya jumlah keahlian digital yang diperlukan perusahaan cukup menimbulkan keraguan. Terutama saat ini potensi dan pemahaman digital yang dimiliki generasi Z sangat luas.

Ini menunjukkan perlunya kerja sama dan diskusi antara berbagai sektor. Seperti departemen ketenagakerjaan hingga departemen pendidikan dan kebudayaan.

"Ketika berbicara mengenai peluang bekerja dan jenis kompetensi tentu tidak dapat dilakukan hanya dengan satu atau dua kementerian. Harus dipikirkan bersama," ucap Anggota Komisi IX DPR, Netty Prasetiyani Aher, Jumat, 4 Agustus 2023, dilansir dari rri.co.id, 04 Agustus 2023.

Baca Juga: Ekonomi Digital Menjadi Penopang Perekonomian Indonesia Selama Masa Pandemi Covid-19

Ia menyatakan bakat-bakat yang ada pada generasi Z harus lebih dikembangkan lagi. Salah satunya mengenai keahlian digital yang dimiliki setiap individu.

Peraturan itu, juga dilakukan dengan cara menilai program-program dari lembaga dan Kementerian terkait. Penilaian dilakukan agar keperluan perusahaan terpenuhi, termasuk hal-hal yang dibutuhkan.

"Yang perlu diperdalam adalah talenta dan kemapuan digital. Seperti apa yang dibutuhkan dan tidak bisa dicari oleh perusahaan dan apa yang bisa mengisi hal tersebut," katanya kembali. 

Baca Juga: Menilik Bakal Cawapres Ideal di Pilpres 2024

Menurut Netty, evaluasi juga dilakukan untuk meminimalisir tingginya angka pengangguran di masyarakat. Sebab, banyak program dilakukan pemerintah belum berjalan dengan baik.

Bahkan saat ini terdapat disparitas sosial antara para pencari kerja dengan perusahaan yang membutuhkan calon pekerja. Artinya, peluang kerja yang dimiliki satu individu dengan individu lainnya mengalami kesenjangan yang mengakibatkan sulitnya seseorang mendapatkan pekerjaan.

"Disparitas inilah yang harusnya diperhatikan pemerintah melalui sejumlah kementerian yang terkait didalamnya.  Perlu adanya kolaborasi dan saling melengkapi antar satu sama lain untuk menjawab persoalan ketenagakerjaan ini," ujarnya, menambahkan.***

Editor: Adrianus T. Jaya

Sumber: rri.co.id

Tags

Terkini

Terpopuler